Tel-U Berbagi Ilmu Lewat LAC Charity 2015

BANDUNG, TEL-U – Berbagi ilmu bisa ditempuh dengan berbagai cara. Salah satunya yang dilakukan oleh Telkom University Language Center dengan memberikan pelatihan Bahasa Inggris level dasar kepada 35 peserta dari berbagai instansi di desa sekitar Bandung Technoplex (kampus Telkom University) beberapa waktu lalu.

Kegiatan yang diberi nama “Language Center (LAC) Charity 2015” ini diikuti oleh sejumlah warga dan pegawai yang bekerja di lingkungan Kecamatan Dayeuhkolot, yaitu Desa Cangkuang Kulon, Desa Cangkuang Wetan, Desa Citeureup Wetan, Desa Citeureup, Desa Dayeuhkolot, Kelurahan Pasawahan, Danramil, Kapolsek, UPTD Dinas Pendidikan TK dan SD, serta Departemen Agama.

Mereka mendapatkan materi greeting, self-introduction, & job description, telephoning (offering help), giving direction, dan describing events. Pelatihan juga dilengkapi oleh pre-test dan post-test untuk mengetahui perkembangan penguasaan Bahasa Inggris para peserta sebelum dan setelah mengikuti pelatihan.

Menurut Ketua Panitia LAC Charity 2015, Lilies Soenaryati, kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan Telkom University Language Center. Tujuannya untuk membantu masyarakat sekitar dalam meningkatkan penguasaan Bahasa Inggris level dasar dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulisan.

“Selain itu, kami juga ingin mempererat tali persaudaraan dengan masyarakat sekitar, sambal memperkenalkan Language Center Telkom University, sekaligus berkontribusi aktif dalam memfasilitasi dan memberikan akses pendidikan sebagai bentuk pengabdian masyarakat,” ujarnya.

Wakil Rektor III Tel-U AMA. Suyanto, Ir., MBA., DBA, mengatakan kegiatan Language Center Telkom University ini disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat sekitar. Menurutnya, Masyarakat Ekonomi Asia (MEA) pada 2016 nanti, menuntut semua orang, terutama para pelayan masyarakat, menguasai Bahasa Inggris dengan baik. “Sehingga mereka dapat meningkatkan pelayanan dengan lebih baik,” katanya.

Selain program ini, tambah AMA, masih ada pengabdian masyarakat lain yang diberikan Tel-U. seperti pemberian beasiswa untuk anak-anak di sekitar kampus. “Kami berharap di masa depan ada profesor di Telkom University yang merupakan anak penduduk asli sini,” tuturnya. (purel/LAC/lia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *