BANDUNG, TEL-U – Tekad Telkom University (Tel-U) untuk menjadi universitas riset melalui kegiatan-kegiatan penelitian yang terus menerur mendapat perhatian dari Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Muhammad Nasir. “Telkom University sudah on the track sesuai dengan prosedur pemerintah dalam mengembangkan riset kedepan,” ujar Nasir.
Hal itu disampaikan Menristek Dikti saat berkunjung ke Telkom University, Selasa (20/1) sore. Kunjungan ini merupakan bagian dari kunjungan Menristek Dikti ke Bandung. Sebelum ke Tel-U, Nasir juga berkunjung ke sejumlah tempat di Bandung antara lain PT. Dirgantara Indonesia (PTDI).
Pada kunjungannya ke Tel-U, di depan para pimpinan rektorat, seluruh dekan, dan sejumlah direktur ini, Nasir menyampaikan akan mendukung dosen-dosen Indonesia untuk studi lanjut S2 dan S3 ke luar negeri. “Kedepan, dosen yang mau S2 atau S3 akan didanai penuh oleh pemerintah. Baik itu dosen perguruan tinggi negeri maupun swasta. Tidak ada lagi dikotomi ‘negeri’ atau ‘swasta’,” kata Nasir.
Pada kunjungan ini, Rektor Tel-U, Prof.Ir. Mochamad Ashari, M.Eng., Ph.D, sempat mempresentasikan visi dan misi Tel-U serta strategi dan langkah-langkah yang telah dilakukan perguruan tinggi yang dipimpinnya dalam mengembangkan penelitian baik dari dana internal maupun eksternal.
“Di tahun 2015 ini saja, Telkom University berhasil memperoleh 31 hibah penelitian Dikti dan 57 program kreativitas mahasiswa. Sedangkan untuk publikasi, Telkom University sudah menghasilkan 450 judul publikasi,” kata Ashari. (purel/risca/raf)