Ayo Jadi Manusia Zero Carbon dengan Menanam Pohon!

BANDUNG, TEL-U – BEM FEB kembali mengajak mahasiswa Telkom University lebih sadar terhadap lingkungan dengan menyelenggarakan Enviducation Seminar and Charity yang diselenggarakan Kamis (4/12) lalu di Situ Techno Telkom University (Tel-U).

Hujan deras yang mengguyur kawasan Bandung Technoplex tidak menghalangi para peserta seminar dan volunteer pecinta lingkungan mendatangai Situ Techno untuk menyaksikan acara seminar dan charity tersebut.

Kepala Departemen Pengabdian Masyarakat (PEMA) BEM FEB Tel-U mengatakan, acara ini merupakan penutup dari rangkaian acara Go Green yang dirangkum dalam Greeneration (Earth in Our Hand). “Acara ini bukan kali pertama bagi PEMA dalam memulai upaya Go Green Campus,” ujar Vini Elfian Carnival yang juga mahasiswa Fakultas Komunikasi Bisnis 2011.

Enviducation Seminar and Charity ini menampilkan para pembicara handal dari praktisi lingkungan dan para pecinta lingkungan di Kampus Tel-U antara lain dari Transformasi Hijau Jakarta, Perimatrik divisi Konservasi dan 3G (Gerakan Go Green) Tel-U.

Agung Tri Yuono dari Perimatrik membahas tentang Carbon Fotprint atau Jejak Karbon. “Se Go Green apapun kita, pasti tidak luput dari jejak Karbon, banyak karbon yang kita tinggalkan pada setiap kegiatan yang kita lakukan di bumi,” katanya.

Agung menambahkan, sadar atau tidak, dalam setiap aktifitasnya, manusia selalu saja menghasilkan konsekuensi logis berupa energi sisa dari segala kegiatannya. Jika dikalkulasi, katanya, setiap orang menghasilkan 2,04 kilogram Co2 per tahun, setara dengan menanam 68 pohon. “Jadi kita masih punya hutang kepada bumi minimal 1 orang menanam 10 pohon,“ katanya.

Karena itu, kata Agung, tidak ada lagi alasan bagi manusia untuk tidak menanam pohon demi keberlangsungan bumi di masa depan. Apalagi sumberdaya semua kebutuhan yang didapatkan manusia berasal dari alam.

“Kini saatnya kita membalas budi kepada alam karena kita punya hutang untuk mengganti pohon yang sudah kita tumbangkan untuk kebutuhan kita. Jadilah manusia yang zero carbon dengan menanam pohon,” katanya. (purel/azzah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *