Tim Robot FIT Bawa Pulang Medali Emas

BANDUNG, TEL-U –  Tim Robot Fakultas Ilmu Terapan Telkom University (FIT Tel-U) berhasil membawa pulang medali emas dan mengharumkan nama Indonesia dalam ajang World Robot Games (WRG) 2016 yang diselenggaraan di Lembang Asri Resort Bandung, Rabu-Kamis (24 – 26 Agustus) lalu.

Mengangkat tema Disaster Recovery, Search & Rescue, WRG 2016 merupakan kompetisi robotika internasional yang diadakan setiap tahun untuk segala usia dengan kategori junior, senior dan profesional, guna mempromosikan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi.

WRG 2016 tahun ini merupakan yang kedua setelah yang pertama diselenggarakan tahun lalu. Dengan kategori Sumo Robot, Line tracing, Fire Fighting, Underwater Robot, Search & Rescue, and Innovative, acara ini diikuti oleh lima negara di ASEAN yaitu Indonesia, Thailand, Philippines, Singapore, dan Vietnam. Indonesia sendiri menurunkan sekitar 500 peserta salah satunya adalah Tim Robotic SAS Tel-U untuk tingkat Senior.

Tim robotic SAS FIT Tel-U yang beranggotakan Ryan Febriansyah (D3 Teknik Telekomunikasi) dan Megatari Wahyu Ningrum Handani (D3 Teknik Komputer) menorehkan prestasi dalam kategori underwater robot.

Ryan menceritakan robot yang dibuat ini bekerja seperti kapal selam, yang bisa memindahkan benda di bawah air dari satu titik ke titik yang lain.

“Jadi saat lomba diberikan aquarium berbentuk L, dan kita diminta memindahkan benda dari satu titik ke titik yang lain dengan beberapa rintangan dalam waktu yang telah ditentukan,” ucap Ryan saat ditemui di gedung FIT, Rabu (31/8).

Setelah berhasil mengatasi berbagai rintangan, akhirnya tim Tel-U berhasil meraih juara 1 dan 2 disusul dengan juara 3 dari Thailand untuk kategori senior underwater robot.

“Saya bangga bisa naik podium bawa nama Tel-U dan lebih-lebih bisa bawa nama Indonesia karena Indonesia berhasil meraih juara 1 dan 2 di mana juara duanya dari komunitas robot di Indonesia dan juara tiganya dari Thailand,” kata Ryan.

Dosen sekaligus pembina tim robotic SAS M. Ikhsan Sani, S.T, MT, mengatakan robot ini sudah dibuat sejak 2011 lalu dan sudah banyak mengikuti kompetisi baik nasional ataupun Internasional. “Melalui pengalamannya dan pengembangan terus akhirnya robot ini berhasil meraih mendali emas tingkat internasional” ucap Ikhsan.

Sedangkan menurut Simon Siregar, S Si, MT, dosen pembina lain, mengatakan underwater robot ini layak untuk mendapat juara karena mudahnya bermanuver. “Robot ini keunggulannya dalam bermanuver dan kami akan terus kembangkan lagi agar bisa terus ikut dalam kompetisi internasional,” ucap Ikhsan. (purel/aw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *