BANDUNG, TEL-U – Sejumlah dosen Program Studi Desain Interior Fakultas Industri Kreatif Telkom University (Prodi DI FIK Tel-U) menyelenggarakan program Pengabdian Masyarakat (Abdimas) di Kampung Kreatif Pasundan Kota Bandung. Kali ini program abdimas diisi dengan mengecat rumah warga yang berlokasi di RW 04 Kelurahan Balong Gede Kecamatan Regol Kota Bandung.
“Sebenarnya ada beberapa Kampung Kreatif di Kota Bandung antara lain di Dago Pojok, Cicadas, Cimindi, dan Pasundan ini. Namun setelah kami pertimbangkan, kami pilih lokasi ini karena banyak rumah warga yang menghadap ke Sungai Cikapundung dan sering digunakan sebagai ruang publik,” ujar Ketua Program Studi Disain Interior, Doddy Friestya, S.T., M.T, Minggu (10/1).
Karena ruang publik ini ada di sekitar Sungai Cikapundung, kata Doddy, maka pihaknya berinisiatif untuk mengecat rumah-rumah warga sehingga tampak penuh warna. “Kadang-kadang warga di sini menyalakan lampion di sekitar sungai sehingga terlihat indah. Namun karena terbentur biaya, pengadaan lampion ini hanya ada pada acara-acara tertentu saja,” katanya.
Selain itu, tambah Doddy, banyak warga terutama anak muda di Kampung Kreatif Pasundan ini yang memiliki potensi menggambar mural. “Karena itu dosen-dosen kami memberi arahan kepada Karang Taruna ini agar karya mereka lebih bisa bermanfaat dan diaplikasikan di lingkungan Kampung Kreatif Pasundan,” tambahnya.
Dalam kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari, Sabtu-Minggu (9-10/1) di kelurahan yang relatif dekat dengan Pendopo Walikota Bandung ini, kata Doddy, pihaknya bekerja sama dengan salah satu perusahaan produsen cat ternama. Perusahaan ini, kata dia, menyumbangkan 450 kilogram cat untuk dinding rumah dan 170 kaleng cat semprot.
Warga Kampung Kreatif Pasundan antusias menyambut kehadiran para dosen ini. Mereka merasa terbantu tidak hanya karena rumah warga bisa dicat baru, namun program abdimas ini bisa mendorong anak muda setempat untuk lebih kreatif dalam menyalurkan bakat mereka menggambar mural.
“Kami sangat berterimakasih atas kehadiran bapak-ibu dosen Universitas Telkom. Ini pertama kalinya ada perguruan tinggi yang datang membantu warga Kampung Kreatif. Katampi pisan,” ujar Ketua RW 04, Rusmana. (purel/raf)