BANDUNG, Telkom University – Telkom University (Tel-U) bersama Hanbat National University Korea dan Pusat Penelitian Teh dan Kina Gamboeng, kembali menjalin kolaborasi dalam bidang riset bertajuk International Collaborative Research.
Kegiatan ini akan berlangsung mulai tanggal 8 Juli 2019 sampai 12 Juli 2019 dan akan diikuti oleh 27 mahasiswa Tel-U dan 8 mahasiswa dari Hanbat University.
Dosen Fakultas Teknik Elektro sekaligus dosen pembimbing dalam kegiatan ini Prasetya Dwi Bowo menjelaskan sejak awal tahun ini sudah ada 6 topik yang akan dilakukan, dimana dicitarum sudah ada water quality monitoring, di Gamboeng ada clone identification, early warning system, plant population, autonomous car dan Kinetic Quartz.
“dari topic yang sudah kita sepakati baik dari clone identification itu untuk mengetahui jenis dari daun teh disana, kemdian pada early warning system untuk membaca situasi cuaca disana kemudian untuk plant population adalah untuk mengetahui berapa jumlah teh yang bisa ditanam apabila memiliki jumlah lahan sekian ha.” Ucapnya
Pada pembukaan yang berlangsung di Gedung Tokong Nanas Lantai 8 Telkom University, Senin (8/7). Wakil Rektor bidang Penelitian dan Kemahasiswaan Dr. Rina Pudji Astuti mengatakan bahwa kolaborasi yang terjalin antara Tel-U dengan Hanbat University ini sudah sangat baik, banyak kolaborasi yang sudah berjalan diantaranya adalah student exchange, staff exchange, join research seperti saat ini.
“Banyak hasil yang sudah dirasakan masyarakat Indonesia dari kolaborasi riset ini, semoga apa yang kita hasilkan dari penelitian kita di perkembunan Teh dan Kina juga bisa bermanfaat bagi petani disana.” Jelasnya.