Dosen Tel-U Bagikan Strategi Konten Pemasaran yang Efektif untuk UMKM di Kabupaten Sumedang

Dosen Tel U Bagikan Strategi Konten Pemasaran yang Efektif untuk UMKM di Kabupaten Sumedang

Sumedang, 28 Mei 2024 – Perancangan Strategi Konten Pemasaran pada Media Sosial untuk UMKM sukses dilaksanakan di Sumedang Creative Hub dengan dihadiri 30 pelaku UMKM yang bergerak dalam berbagai bidang usaha. Kegiatan yang menghadirkan dua Dosen Telkom University (Tel-U) sebagai narasumber yang ahli di bidangnya bertujuan untuk berbagi ilmu akan keterampilan dan pengetahuan kepada para pelaku UMKM di Kabupaten Sumedang dalam merancang strategi konten pemasaran yang efektif melalui media sosial.

Narasumber, Dosen Prodi Digital Public Relations Tel-U, Anisa Diniati, M.I.Kom., menyatakan dengan hadirnya pelaku UMKM dari berbagai bidang usaha di Kabupaten Sumedang, kegiatan ini menjadi ruang diskusi untuk saling sharing dan transfer knowledge terkait dengan pemasaran yang dapat dilakukan melalui sosial media secara tepat.

“Semakin berkembangnya teknologi, semakin pesat juga penggunaan media sosial sebagai alat pemasaran.  Melalu penggunaan media sosial, diharapkan dapat membantu UMKM agar dapat menggapai pasar yang lebih luas dan bersaing secara menyeluruh di berbagai daerah.” Jelasnya.

Seminar yang menghadirkan dua pakar Anisa Diniati dan Sarah Derma Ekaputri menyelami berbagai aspek penting mulai dari memberikan penjelasan mendetail mengenai berbagai elemen krusial dalam pembuatan konten pemasaran di media sosial. Topik yang dibahas meliputi cara mengidentifikasi target audiens, memilih platform media sosial yang tepat, menciptakan konten yang menarik dan relevan, strategi untuk meningkatkan interaksi dan keterlibatan pelanggan, serta metode untuk menganalisis performa dan mengevaluasi konten. 

Perancangan Strategi Konten Pemasaran pada Media Sosial untuk UMKM sukses dilaksanakan di Sumedang Creative Hub dengan dihadiri 30 pelaku UMKM yang bergerak dalam berbagai bidang usaha. Kegiatan ini bertujuan untuk berbagi ilmu akan keterampilan dan pengetahuan kepada para pelaku UMKM di Kabupaten Sumedang dalam merancang strategi konten pemasaran yang efektif melalui media sosial.

Media sosial telah menjadi salah satu alat pemasaran yang paling efektif untuk UMKM di Kabupaten Sumedang. Dengan biaya yang relatif rendah, UMKM dapat memanfaatkan platform media sosial untuk mempromosikan produk dan layanan mereka, berinteraksi dengan pelanggan, dan membangun merek mereka. Media sosial juga memungkinkan UMKM untuk mencapai audiens yang lebih besar dan lebih beragam, baik di tingkat lokal maupun global, yang sebelumnya sulit dijangkau melalui metode pemasaran tradisional.

Namun, pelaku UMKM di Kabupaten Sumedang juga menghadapi beberapa tantangan. Keterbatasan sumber daya, kurangnya pengetahuan dan keterampilan, algoritma yang berubah, dan persaingan tinggi adalah beberapa hal yang dapat mempengaruhi efektivitas strategi media sosial.

Untuk mengukur efektivitas strategi konten media sosial, UMKM dapat menggunakan beberapa metode, seperti:

  1.  Menggunakan Analitik Platform: Setiap platform media sosial biasanya memiliki alat analitik yang menyediakan data tentang jangkauan, interaksi, klik, dan pertumbuhan pengikut.
  2. Mengidentifikasi KPI (Key Performance Indicators): KPI seperti tingkat keterlibatan (likes, komentar, shares), jumlah pengikut baru, lalu lintas situs web dari media sosial, dan konversi penjualan dapat memberikan gambaran tentang efektivitas strategi.
  3. Melakukan Survei Pelanggan: Menggunakan survei untuk mendapatkan umpan balik langsung dari pelanggan tentang konten media sosial yang mereka anggap paling berguna atau menarik.
  4. A/B Testing: Mencoba berbagai jenis konten untuk melihat mana yang paling efektif dalam mencapai tujuan pemasaran.

Dalam memilih platform media sosial yang paling efektif, UMKM di Kabupaten Sumedang dapat mempertimbangkan beberapa opsi berikut:

  1. Instagram: Cocok untuk bisnis yang dapat memanfaatkan konten visual seperti foto dan video, sangat efektif untuk fashion, makanan, dan produk gaya hidup.
  2. WhatsApp Business: Berguna untuk komunikasi langsung dengan pelanggan dan memberikan layanan pelanggan yang cepat dan responsif.
  3. TikTok: Semakin populer, terutama untuk menjangkau audiens yang lebih muda dengan konten video yang kreatif dan menarik.
  4. YouTube: Baik untuk konten video yang lebih panjang dan mendalam, seperti tutorial produk atau cerita pelanggan.

Dengan memanfaatkan platform media sosial yang tepat dan menggunakan strategi yang efektif, UMKM di Kabupaten Sumedang dapat meningkatkan kesadaran merek, meningkatkan penjualan, dan meningkatkan keterlibatan pelanggan.

 Kegiatan seminar ini berhasil mendapatkan antusiasme tinggi dari para peserta. Secara keseluruhan, seminar ini dinilai sebagai kegiatan yang informatif dan bermanfaat bagi para pelaku UMKM yang hadir. Mereka merasa mendapatkan banyak manfaat dan wawasan baru yang dapat diaplikasikan untuk pengembangan juga meningkatkan strategi pemasaran media sosial untuk usaha mereka

Diharapkan, melalui kegiatan seminar ini pelaku UMKM di Kabupaten Sumedang dapat lebih memanfaatkan media sosial sebagai alat pemasaran yang berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Sumedang pun berkomitmen mendukung kegiatan serupa untuk kemajuan UMKM dan perekonomian daerah. 

Penulis: Annora Narda Na’ilah| Editor: Adrian Wiranata | Foto: Public Relations

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *