Bandung, Telkom University – Salah satu dosen Telkom University menjadi pembicara pada acara Peluncuran Program Akselerasi Pelaporan Kerja Sama dan Kolaborasi Kerjasama yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah 4 pada Senin (21/3). Program ini bertujuan untuk meningkatkan jalinan kerjasama antara Perguruan Tinggi dengan berbagai Instansi/Lembaga.
Beliau adalah Lia Yuldinawati M.M., yang pada saat ini menjabat sebagai Direktur Strategic Partnership & International Office (SPIO) sekaligus dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Telkom University. Pada kesempatan tersebut beliau memaparkan materi mengenai Acceleration of Higher Education Partnerships Through Collaboration.
“Ruang lingkup kerja sama yang dapat dioptimalkan oleh perguruan tinggi tentu cukup luas, di antaranya kita dapat melakukan joint facilities & research, student exchange, internship, academic program, virtual connectivity lab, dan lain sebagainya. Tel-U sendiri melalui SPIO membuka peluang kerja sama dari berbagai pihak, sehingga dapat segera mereaisasikan target dari LLDIKTI IV” ungkap Lia.
Unit SPIO dapat dikatakan menjadi divisi khusus Telkom University dalam penerimaan kerja sama dari pihak eksternal. Hal ini sudah sesuai dengan arahan LLDIKTI yang menargetkan bahwa pada 2024, seluruh PTS di lingkungan LLDIKTI IV sudah memiliki dan bekerja sama dengan berbagai instansi atau lembaga.
Hal tersebut sesuai dengan yang diungkapkan oleh Kepala LLDIKTI IV, Dr. M. Samsuri, S.Pd., M.T. yang menargetkan pada tahun 2024, seluruh Perguruan Tinggi di wilayah LLDIKTI IV sudah memiliki SOP dan roadmap kerjasama.
“Pada 2024, diharapkan perguruan tinggi memiliki roadmap kerjasama yang terstruktur. Kami juga punya target kerja sama sekitar 100 MoU. Saya juga berharap 50% mahasiswa perguruan tinggi memiliki magang bersertifikat.” Ungkap Samsuri.
Pada event ini juga diselenggarakan Penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) antara LLDIKTI Wilayah IV dan PT. Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) terkait topik tersebut.
