Sunar Sanggita: Perusahaan Les Musik Dengan Pengajar Tunanetra Karya Mahasiswa S2 Tel-U  

Sunar Sanggita Perusahaan Les Musik Dengan Pengajar Tunanetra Karya Mahasiswa S2 Tel U

Sumedang, 16 November 2023 

Mahasiswa S2 Manajemen Telkom University (Tel-U), sukses membuat perusahaan jasa privat musik modern dan tradisional hingga meraih penghargaan Inclusive Innovation Award di Youth Co:Lab National Bootcamp 2023 dari United Nations Development Programme dan Citi Foundation di Jakarta pada Selasa (31/10). Perusahaan tersebut bernama Sunar Sanggita, yang membuatnya spesial adalah pengajar musik di perusahaan ini seluruhnya adalah tunanetra.  

Sunar Sanggita dibuat oleh mahasiswa Tel-U asal Bali, bernama I Made Prasetya Wiguna Mahayasa yang juga pemuda tuna ganda sekaligus reduksi pada pendengaran. Wiguna membuat Sunar Sanggita untuk memberdayakan para pemuda tunanetra dengan bakat musik agar dapat mengajar untuk membantu kesejahteraan. 

“Kemampuan membangun bisnis ini saya peroleh saat lanjut kuliah S2 Manajemen di Tel-U. Sebelum Sunar Sanggita, saya punya perusahaan PT Mahayasa Teknologi Nusantara, yang mempekerjakan teman-teman disabilitas sebagai content writer dan HR.” jelas Wiguna. 

Pemilihan pengajar les musik di Sunar Sanggita dinilai berdasarkan kecakapannya dalam bermusik, dibuktikan oleh jam terbang dalam berbagai acara musik. Selain itu, diharapkan para pengajar sudah pernah mengikuti kursus formal untuk teknik dasar bermusiknya.  

“Untuk mengajar musik pada siswa nondisabilitas, para pengajar musik di Sunar Sanggita sebelumnya menjalani pendampingan dan pembelajaran tersendiri sebelum bertemu murid-murid yang kebanyakan adalah anak-anak. Hal ini agar orang tua anak percaya bahwa tim Sunar Sanggita memiliki kapabilitas dalam mengajar” jelas Wiguna. 

Sebagai informasi Youth Co:Lab National Bootcamp 2023 diperuntukkan bagi usaha sosial dengan orientasi pada nilai inklusivitas dan atau membantu penguatan Leave No One Behind (LNOB), serta berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). 

Pada acara tersebut, tim Sunar Sanggita dan wirausaha sosial lainnya mempresentasikan inovasi dari usaha sosialnya, mulai dari permasalahan, model bisnis, rencana masa depan, hingga langkah mereka mengupayakan kewirausahaan sosial yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Indonesia di hadapan juri dari Kemenpora, Ammana Fintek Syariah, Citi Indonesia, UNDP Indonesia, dan Silang.id. 

Penulis: Abdullah Adnan | Editor: Daris Maulana | Foto: Public Relations 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *