Bandung, 27 April 2024 – Telkom University (Tel-U) berkolaborasi dengan Dinas Peternakan Kabupaten Bandung menggelar penyuluhan dan sosialisasi kesehatan hewan di Dusun Cisema, Desa Mangunjaya, Kecamatan Arjasari, Kabuptaten pada Sabtu (27/4). Informasi terkait kegiatan tersebut diterima melalui rilis yang dikirimkan pada 7 Mei 2024. Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan keterampilan dua kelompok peternak, yakni Yayasan Al-Amin dan Mismada Farm. Gabungan dosen dan mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini, diantaranya Iqbal Yulizar Mukti, Safara Cathasa Riverinda Rijadi, dan Moses Eliyada Tambunan. Selain itu, pihak Dinas Peternakan Kabupaten Bandung, yang diwakili oleh Bapak Koes Juniarto S.Pt. dan Bapak Dikdik Arifianto S.Pt., turut berpartisipasi sebagai narasumber pada pelaksanaan penyuluhan.
Penyuluhan dan sosialisasi dalam kegiatan ini dibedakan ke dalam dua sesi. Sesi pertama adalah penyuluhan mengenai praktik terbaik dalam pengelolaan hewan ternak. Penyuluhan yang disampaikan oleh Dinas Peternakan Kabupaten Bandung ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para peternak mengenai prosedur yang paling efektif dalam mengelola hewan ternak. Topik kunci dalam sesi pertama ini mencakup pemilihan pakan yang optimal dan manajemen stres untuk hewan. Dengan pemahaman tersebut, diharapkan para peternak dapat lebih baik dalam mengimplementasikan sistem manajemen data untuk meningkatkan hasil produksi dan kesejahteraan ternak.
Berikutnya, kegiatan dilanjutkan dengan sesi kedua yang berfokus pada pelatihan sistem manajemen data hewan ternak yang dipimpin oleh dosen dan mahasiswa Tel-U. Sesi ini diawali dengan penekanan mengenai pentingnya pendataan dalam pengelolaan hewan ternak sebagai fondasi yang krusial. Dengan menjelaskan betapa pentingnya pendataan, para peserta diberi pemahaman yang mendalam tentang peran data yang akurat dan terperinci dalam mendukung keputusan yang didasarkan pada informasi strategis. Selain itu, pemateri juga memberikan pengenalan yang rinci mengenai sistem manajemen data hewan ternak menggunakan Excel sederhana. Pematerian pada sesi kedua ini diharapkan dapat memberikan pemahaman teknis yang memadai kepada peserta sehingga mereka dapat dengan baik mengakses dan menggunakan sistem tersebut.
Menurut Safara, salah satu dosen yang tergabung dalam tim, pelatihan ini merupakan wujud komitmen dan kontribusi yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Pelatihan tentang Penerapan Sistem Manajemen Data untuk Posyandu Hewan yang diselenggarakan oleh dosen dan mahasiswa Telkom University ini merupakan contoh nyata dari komitmen kami dalam memberikan kontribusi positif melalui pemanfaatan teknologi. Harapannya, hal ini dapat mempermudah pekerjaan masyarakat. Selain itu, kami juga berharap agar kegiatan semacam ini dapat terus kami lakukan dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” ucap Safara.
Perwakilan Mismada Farm, Ade Hamid, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memiliki manfaat yang begitu luas kelompok tani, Dinas Peternakan Kabupaten Bandung, dan dokter hewan di Puskeswan.
“Selama ini, sebagian peternak itu enggan melaporkan masalah mereka dalam mengelola hewan ternak ke dokter hewan. Kebanyakan karena khawatir biayanya tinggi. Adanya kegiatan ini sangat berguna bagi kami untuk membangun hubungan bagi kami, kelompok tani, dengan Dinas Peternakan Kabupaten Bandung, dan dokter hewan di Puskeswan,” ungkap Ade.
Perwakilan Yayasan Al-Amin, Ustadz Supriatna, turut menambahkan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan. Ia juga berharap kegiatan ini dapat berkembang, tidak hanya ditujukan kepada komunitas Mismada Farm, tetapi juga komunitas lain yang berada di Kecamatan Arjasari.
Penulis: Aqila Zahra Qonita| Editor: Adrian Wiranata | Foto: Public Relations