Puasa Ramadhan adalah momen istimewa yang tidak hanya membawa keberkahan spiritual, tetapi juga menuntut tubuh untuk beradaptasi dengan pola makan dan aktivitas yang berbeda. Tak jarang, banyak yang merasa lemas saat menjalankan ibadah puasa. Nah, buat kamu yang ingin tetap bugar dan produktif selama bulan Ramadhan, yuk simak tips berikut!

Faktor Penyebab Lemas Saat Puasa

Sebelum membahas cara menjaga stamina, kita perlu tahu dulu apa saja penyebab lemas saat puasa. Yuk, cek apakah kamu pernah mengalami salah satu di antaranya!

1. Kurangnya Asupan Nutrisi

Makanan yang kamu konsumsi saat sahur dan berbuka berperan besar dalam menjaga energi sepanjang hari. Jika kamu hanya mengandalkan makanan tinggi karbohidrat tanpa protein, serat, dan lemak sehat, kadar gula darah bisa naik dan turun dengan cepat, membuat tubuh mudah lemas. Pastikan menu sahur dan berbuka kamu seimbang agar tetap bertenaga sepanjang hari!

2. Dehidrasi

Kurangnya asupan cairan bisa menyebabkan tubuh kehilangan banyak elektrolit, yang berujung pada rasa pusing, lelah, bahkan sulit berkonsentrasi. Jangan lupa untuk minum air putih minimal delapan gelas sehari dengan pola 2-4-2 (dua gelas saat sahur, empat gelas di antara berbuka dan sebelum tidur, serta dua gelas saat berbuka). Hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh berlebihan karena bisa membuat tubuh lebih cepat kehilangan cairan.

3. Kurang Istirahat

Tidur yang cukup adalah kunci agar tubuh tetap segar meskipun sedang berpuasa. Jika kamu sering begadang dan kurang tidur, jangan heran kalau badan terasa lemas keesokan harinya. Coba atur pola tidur dengan baik, misalnya tidur lebih awal dan memanfaatkan waktu siang untuk power nap selama 15-20 menit agar tubuh tetap segar.

4. Aktivitas Berlebihan

Memaksakan diri untuk melakukan aktivitas berat tanpa energi yang cukup bisa membuat tubuh lebih cepat lelah. Jika kamu memiliki rutinitas yang padat, coba atur jadwal dengan lebih fleksibel dan hindari pekerjaan fisik yang terlalu berat saat siang hari. Lakukan pekerjaan yang lebih ringan di siang hari dan simpan aktivitas berat untuk malam setelah berbuka.

5. Kurangnya Olahraga

Banyak orang berpikir bahwa olahraga saat puasa bisa membuat tubuh makin lemas, padahal kurang bergerak justru membuat tubuh terasa lebih lemah. Pilihlah jenis olahraga ringan seperti jalan santai atau yoga yang bisa dilakukan menjelang berbuka. Dengan begitu, tubuh tetap aktif dan metabolisme tetap berjalan dengan baik, sehingga kamu tetap bugar selama puasa!

Jadi, sudah tahu kan apa saja penyebab lemas saat puasa? Setelah ini, yuk bahas bagaimana cara menjaga stamina agar tetap bertenaga selama Ramadhan! 

Tips Menjaga Stamina Saat Puasa Ramadhan

Agar tetap sehat dan bugar selama bulan Ramadhan, penting bagi kita untuk menjaga keseimbangan antara asupan nutrisi, hidrasi, istirahat, dan aktivitas fisik. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu terapkan agar tetap semangat menjalani puasa!

1. Pilih Makanan yang Tepat Saat Sahur dan Berbuka

Sahur dan berbuka adalah dua momen penting yang menentukan stamina kita selama berpuasa. Untuk sahur, pilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti oatmeal, nasi merah, atau roti gandum agar energi lebih tahan lama. Lengkapi dengan protein sehat dari telur, ayam, atau ikan, serta lemak baik dari alpukat dan kacang-kacangan. Saat berbuka, awali dengan makanan ringan seperti kurma dan air putih, lalu lanjutkan dengan makanan bergizi seimbang agar tubuh tetap bertenaga dan tidak mudah lemas. Hindari konsumsi makanan tinggi gula dan gorengan berlebihan karena dapat membuat tubuh cepat lelah.

2. Penuhi Kebutuhan Cairan

Dehidrasi adalah salah satu penyebab utama tubuh lemas saat puasa. Oleh karena itu, penting untuk mencukupi kebutuhan cairan dengan menerapkan aturan 2-4-2, yaitu 2 gelas air saat sahur, 4 gelas air saat berbuka dan setelah makan malam, serta 2 gelas sebelum tidur. Hindari minuman manis berlebihan dan minuman bersoda, karena dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang membuat tubuh cepat lelah. Dengan menjaga keseimbangan cairan, tubuh akan tetap segar dan terhindar dari rasa pusing atau lemas selama berpuasa.

3. Istirahat yang Cukup

Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk menjaga stamina selama berpuasa. Usahakan untuk tidur lebih awal agar mendapatkan waktu tidur minimal 6-8 jam per malam. Jika memungkinkan, manfaatkan waktu setelah sahur untuk istirahat sejenak sebelum memulai aktivitas harian. Jika kamu memiliki waktu luang di siang hari, power nap selama 15-30 menit bisa membantu tubuh kembali segar dan lebih fokus menjalani aktivitas.

4. Tetap Aktif dengan Olahraga Ringan

Meskipun sedang berpuasa, bukan berarti kamu harus berhenti bergerak. Olahraga ringan seperti stretching, yoga, atau jalan santai bisa dilakukan setelah berbuka puasa untuk menjaga kebugaran tubuh. Jika ingin berolahraga sebelum berbuka, pilih jenis olahraga yang tidak terlalu menguras energi, seperti peregangan ringan atau meditasi. Aktivitas fisik yang tepat akan membantu melancarkan peredaran darah dan mencegah tubuh terasa lesu selama puasa.

5. Kurangi Konsumsi Kafein

Minuman berkafein seperti kopi dan teh memiliki efek diuretik yang dapat menyebabkan tubuh lebih cepat kehilangan cairan. Jika dikonsumsi berlebihan saat sahur, kafein dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil dan menyebabkan dehidrasi di siang hari. Sebaiknya, batasi konsumsi kopi atau teh dan ganti dengan air putih, infused water, atau jus buah alami untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

6. Hindari Aktivitas Berat di Siang Hari

Saat berpuasa, tubuh memiliki keterbatasan dalam memproduksi energi, sehingga penting untuk mengatur jadwal aktivitas agar tidak terlalu menguras tenaga. Jika memungkinkan, kerjakan tugas atau pekerjaan berat di pagi hari ketika energi masih optimal, atau setelah berbuka puasa ketika tubuh sudah mendapatkan asupan makanan dan cairan. Jika harus beraktivitas di siang hari, pastikan untuk sering beristirahat agar tidak mudah kelelahan.

7. Manfaatkan Fasilitas Kampus untuk Menunjang Produktivitas

Di Telkom University, mahasiswa tetap bisa menjalani puasa dengan nyaman karena kampus menyediakan berbagai fasilitas pendukung, mulai dari area ibadah, kantin dengan pilihan makanan sehat, hingga berbagai komunitas yang aktif mengadakan kegiatan Ramadhan. Buat kamu mahasiswa yang sedang menjalankan puasa sambil kuliah, manfaatkan fasilitas yang ada di kampus untuk tetap produktif! Di Telkom University, kamu bisa belajar dengan nyaman di berbagai ruang baca yang kondusif, menikmati suasana kampus hijau yang asri untuk relaksasi, hingga mengakses layanan kesehatan di kampus. Dengan fasilitas yang lengkap, kamu tetap bisa menjalani aktivitas akademik tanpa khawatir kehilangan fokus.

Dengan menerapkan tips di atas, kamu bisa tetap bertenaga dan menjalani ibadah puasa dengan lebih nyaman. Yuk, jadikan Ramadhan ini lebih produktif dan sehat! Selamat menjalankan ibadah puasa! Semoga sehat, bugar, dan tetap semangat!

Penulis: Naufal Fakhri Setiawan | Editor: Adrian Wiranata | Foto: Pixabay