BANDUNG, Telkom University – 26 tahun Masjid Syamsul Ulum kebanggaan Telkom University telah berdiri, Masjid ini diresmikan pada tahun 1996 oleh Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Prof. B.J Habibie.
Menginjak berdirinya Masjid Syamsul Ulum ke-26, sekaligus dalam rangka meningkatkan moral dan spiritual keagamaan civitas akademika, Telkom University menyelenggarakan kegiatan Tabligh Akbar bersama Ustadz Dr. Aam Amiruddin, yang berlangsung secara daring melalui Zoom dan Live di Youtube Channel Telkom University, Jum’at (25/9).
Mengusung tema “Harta Berkah dengan Sedekah” Ustadz Aam menjelaskan bahwa dalam kehidupan yang fana ini bagaimana menjadikan kehidupan yang sebentar ini menjadi berkah?
“Berkah dalam Bahasa arab adalah Al Barokah, yang artinya berkembang atau bertambah dalam kebaikan, dimana berkembang dan bertambah itu harus dengan usaha.” Ucapnya.
Berbicara tentang keberkahan, Aam menjelaskan bahwa ada empat hal yang harus diperhatikan untuk mengetahui keberkahan umur.
“Yang pertama kita harus perhatikan, umur harus kita lihat berdasarkan Su’ul Bidayah wa Su’ul Khatimah, dimana kehidupan diawali dengan keburukan dan diakhiri dengan keburukan, ini yang tidak disukai oleh Allah dan Nabi, yang kedua adalah Husnul Bidayah wa Su’ul Khatimah, dimana kehidupan diawali dengan kebaikan namun berakhir dengan keburukan. Kedua umur tersebut adalah hal yang tidak mendapat keberkahan dalam umurnya.” Ucapnya.
Untuk mendapat keberkahan umur, Aam menambahkan bahwa harus menjadi pribadi yang ketiga dan keempat, diantaranya adalah Su’ul bidayah wa husnul khatimah, diawali dengan keburukan namun berkahir dengan kebaikan, dan husnul bidayah wa husnul khatimah, diawali dengan kebaikan dan berakhir dengan kebaikan.
“Dengan menjadi pribadi yang ketiga dan keempat, insya Allah kita akan mendapat keberkahan dari Allah SWT, mari kita isi hidup dengan dengan kebaikan, agar diakhir umur kita menjadi orang berkah dan memiliki kebaikan.” Ucapnya.
Selain umur, Aam mengatakan bahwa, memiliki harta yang berkah merupakan hal yang diridhoi Allah SWT, lalu bagaimana menjadikan harta menjadi berkah? Sesuai dengan QS Al-Baqarah 2:168, Allah mengatakan bahwa carilah harta yang Halal.
“yang pertama adalah carilah harta secara halal, dan toyib cara penggunaannya, yang kedua adalah memiliki Maslahat, dimana harta kita bisa dinikmati oleh orang lain, sesuai QS At-Taubah 90:60, yang mana sesungguhkan zakat itu hanyalah untuk orang orang fakir, orang miskin, amil zakat yang dilunakan hatiya, untuk memerdekakan hamba shaya, untuk membebaskan orang yang terlilit hutang, untuk jalan allah dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan.” Ucapnya.
Harta yang berkah adalah harta yang memiliki manfaat, berdasarkan QS Al-Qashah 28:77 dimana “Allah telah menganugrahkan kepadamu dan jangan kamu lupakan bagianmu di dunia, berbuat baiklah kepada orang lain, sebagaimana allah telah berbuat baik kepadamu”
“Yang keempat yang perlu disampaikan adalah proporsional, jangan menghambur-hamburkan harta secara boros, karena boros itu adalah saudara setan, sesuai QS AL Isra 17:26-27, berbagilah terhadap sesama, dan jangan boros. Itulah ciri harta kita berkah.” Ucap Dr. Aam.
Ustadz Aam mengatakan bahwa jadikan hidup yang saat ini dijalani mendapat keberkahan dari Allah SWT. Untuk mendapati keberkahan tersebut, beberapa hal yang harus dilakukan antara lain adalah tapaki hidup dengan ikhlas.
“Dengan ikhlas kita bisa melewati tantangan dengan mudah, yang kedua adalah jangan khianati amanah, susai surat QS Al Anfal 8:27, jangan kamu khianati amanat yang dipercayakan kepadamu, saat menjalani amanah sebagai mahasiswa, dosen atau pegawai jalani dengan sungguh-sungguh karena itu merupakan amanat yang diberikan Allah dan rasul. Semakin tinggi jabatan yang dimiliki semakin besar amanah yang harus dijaga, jangan khianati amanah dan jangan jadikan amanah sebagai beban.” Ucapnya.
Selanjutnya Aam mengatakan bahwa lakukan dengan totalitas dan loyalitas, amal yang baik itu berkaitan dengan loyalitas dan totalitas, sebagai dosen Tridharma merupakan amanah yang harus dijalankan dengan lloyalitas dan totalitas.
“Lalu yang keempat adalah jangan lupa untuk selalu jujur, sesuai dengan sabda rasul, lakukan 6 perkara, maka kamu akan masuk surga, yang pertama adalah jujur, penuhi janji, tunaikan amanah, jaga kehormatan, jaga pandangan, dan jaga tanganmu (HR. Ahmad).” Jelasnya.
Yang kelima yang menjadikan hidup menjadi berkah adalah, perbanyak sedekah, Aam menjelaskan bahwa melalui sedekah melahirkan keberkahan, tanam kebaikan dengan sedekah, ada beberapa keutamaan sedekah, sedekah meringankan adzab kubur, sedekah akan memadamkan api siksaan didalam kubur.
“Sedekah juga akan menghapuskan dosa, sedekah juga akan dilipat gandakan pahala, sedekah tidak akan mengurangi harta yang kita punya saat ini. Yang keenam yang harus disampaikan adalah yakini apapun pasti ada balasannya, kalau berbuat baik pasti ada balasannya, begitu pula sebaliknya. Mari kita jaga amanah dengan sedekah untuk meraih berkah.” Tutupnya.
Rektor Telkom University, Prof. Adiwijaya dalam sambutannya menjelaskan bahwa melalui acara ini diharapkan menjadi ajang silaturahmi oleh sivitas akademika Telkom University untuk menuju kebaikan.
“Pada Milad Masjid kebanggan kita bersama kali ini, dimana masjid ini bukan hanya sebagai tempat ibadah, lebih dari itu dari masjid ini juga syiar agama Islam disebarkan, dan melalui masjid ini juga kita bersama-sama mencetak generasi terbaik untuk bangsa Indonesia, diharapkan melalui acara ini, seluruh perserta dapat meraih keberkahan dan kebaikan kedepan.” Ucapnya.