Mahasiswa Tel-U Sabet Penghargaan Bergengsi di World Universities Debating Championship di Vietnam 

Mahasiswa Tel U Sabet Penghargaan Bergengsi di World Universities Debating Championship di Vietnam 

Vietnam, 8 Januari 2024 – Dua mahasiswa Telkom University (Tel-U) berhasil meraih prestasi gemilang di World Universities Debating Championship (WUDC) yang berlangsung pada 27 Desember hingga 5 Januari di Ho Chi Minh City, Vietnam. Joceline Tay dari Program Studi Teknik Industri, Fakultas Rekayasa Industri, dan I Kadek Dwi Arya Divananda dari Program Studi Administrasi Bisnis, Fakultas Komunikasi dan Bisnis, menyumbangkan prestasi membanggakan dengan meraih Alfred Tuna Snider Memorial Award. 

 Penghargaan bergengsi ini diberikan kepada institusi terbaik yang baru pertama kali mengikuti WUDC. Tel-U membuktikan keunggulannya dengan menyabet penghargaan ini, menempatkan nama Tel-U di peta kompetisi debat skala internasional. Kompetisi ini juga diikuti oleh universitas ternama dari seluruh dunia, seperti Stanford, NUS, Cambridge, dan Oxford. 

WUDC, yang diadakan oleh World Universities Debating Council, merupakan ajang lomba debat skala internasional terbesar. Menggunakan format debat British Parliamentary, kompetisi ini melibatkan 4 tim, masing-masing terdiri dari 2 orang. Para peserta harus berargumentasi pro dan kontra mengenai mosi yang diberikan secara impromptu dengan waktu persiapan sekitar 15 menit dan waktu bicara masing-masing pembicara selama 7 menit. 

Joceline Tay menjelaskan bahwa persiapan untuk WUDC melibatkan berbagai metode, termasuk sparring, menonton video debat, dan mempelajari topik-topik yang beragam seperti hukum, lingkungan, politik, ekonomi, dan hubungan interpersonal. Proses persiapan ini juga melibatkan partisipasi dalam lomba debat lain sebagai bagian dari strategi penguasaan materi. 

“Tel-U memberikan dukungan moral yang besar selama persiapan. Namun, yang menjadi faktor terbesar dalam pencapaian prestasi ini adalah fasilitas pelatihan yang mumpuni yang diberikan oleh Tel-U, termasuk bimbingan oleh pelatih profesional. Hal ini memberikan kontribusi besar dalam meraih hasil yang memuaskan dalam ajang bergengsi tersebut.” ungkap Joceline. 

Penulis: Abdullah Adnan | Editor: Daris Maulana | Foto: Public Relations 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *