Mahasiswa Telkom University Ciptakan Inovasi  Alat Sistem Deteksi Kecelakaan Kamar Mandi Berbasis IoT 

Foto Artikel (18)

Mahasiswa Telkom University (Tel-U) dari Tim CITOALTECY ciptakan inovasi alat sistem deteksi kecelakaan kamar mandi berbasis Internet of Things (IoT) yang diberi nama CITOALTECY. Karya ini berhasil lolos pendanaan pada ajang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bidang Karsa Cipta (KC) 2023. Alat ini memanfaatkan berbagai teknologi (tanpa menggunakan sensor kamera) dalam mendeteksi kecelakaan di kamar mandi secara real time. 

Dibawah bimbingan Dr. Hanif Fakhrurroja, S.Si., MT., Tim CITOALTECY ini diinisasi oleh empat mahasiswa multidisiplin yaitu Putri Rif’da Azmi Azahra (S1 Administrasi Bisnis), ‘Ashriyani Fadhilah (S1 Akuntansi), M. Jakfar Siddiq (S1 Managemen Bisnis Teknik Informatika), dan Tsania Rifqa Annisa (S1 Sistem Informasi). 

“Alat ini kami buat berdasarkan masalah yang muncul dari keluarga terdekat kami yang pernah terkunci dikamar mandi hingga mengalami trauma dan mengalami serangan stroke pertama di kamar mandi. Kami rancang alat ini dengan melakukan pemanfaatan kemajuan teknologi saat ini yaitu alat yang berbasis Internet of Things (IoT) dengan harapan bisa mendeteksi kecelakaan atau keadaan emergency dimana pun secara real-time. Sehingga dapat mengurangi risiko yang terjadi.” jelas Putri mewakili tim. 

Ide awal pembuatan sistem deteksi ini tercetus untuk mengurangi resiko yang terjadi akibat kecelakaan yang terjadi di kamar mandi. Dalam keadaan darurat, terdapat periode waktu krusial dalam penyelamatan korban kecelakaan atau disebut dengan “golden hour” yang berkisar dari 30-60 menit pasca kecelakaan. CITOALTECY dapat menjadi solusi yang tepat untuk mengurangi resiko kecelakaan dengan pemberi peringatan darurat sehingga dapat mempercepat pertolongan pertama pada korban. 

Sistem deteksi ini menggunakan sensor lanser yang dapat mendeteksi orang terjatuh. Selain menggunakan sensor lanser, jika dalam keadaan darurat sistem ini dapat menggunakan tombol panic button. Kedua sistem ini dapat menyalakan alarm tanda bahaya jika terdapat korban kecelakaan dikamar mandi serta akan terhubung secara langsung dengan Internet of Things (IoT) yang dapat menyampaikan informasi berupa notifikasi secara real-time kepada orang yang mempunyai akun dan sudah terhubung dengan aplikasi CITOALTECY. Selain fitur unggulan tersebut, aplikasi CITOALTECY dilengkapi fitur tambahan smartdoor. Fitur ini bisa diakses pada aplikasi CITOALTECY untuk membuka kunci pada saat keadaan darurat secara otomatis untuk mempermudah penyelamatan pada korban kecelakaan dikamar mandi sehingga mengurangi biaya kerusakan serta melakukan pertolongan kepada korban secara non-invasif.   

Alat deteksi ini merupakan inovasi yang diharapkan dapat mengurangi tingkat cidera pada korban serta aman digunakan di kamar mandi karena tidak menggunakan sensor kamera. Selain itu, harapan kedepannya CITOALTECY ini dapat diproduksi secara masal sehingga keunggulannya dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh semua orang. 

Penulis: Tim Citoaltecy | Editor: Daris Maulana | Foto: Public Relations 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *