Bandung, 23 Februari 2024 – Telkom University (Tel-U) menerima kunjungan dari PT Wahana Kendali Mutu dan Malaysia Productivity Corporation (MPC) yang bertujuan untuk mengetahui Penerapan Business Excellence di Perguruan Tinggi & Perusahaan. Kegiatan ini diselenggarakan pada Kamis (23/2), di ruang rapat Fakultas Komunikasi dan Bisnis (FKB).
Direktur Sekretariat & Perencanaan Strategis, Dr. Anisah Firli, S.M.B., M.M., menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah hadir dan melakukan kunjungan. Firli menegaskan bahwa Tel-U terbuka pada setiap kolaborasi, baik dalam maupun luar negeri. Firli menambahkan bahwa Tel-U siap untuk mendukung dan berkontribusi dalam setiap proyek atau inisiatif yang dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.
“Kami selalu siap menerima setiap persoalan yang ada karena dari situ, kami dapat melakukan penelitian dan berkolaborasi dalam mencari solusi guna membangun business excellence terbaik. Benchmark kini tak hanya dapat dilakukan antar universitas, namun pemerintahan pun turut bernegosiasi bukan untuk inisiasi kerja tetapi juga sebagai saling tukar ide dan pengetahuan.” jelas Firli.
Pertemuan diskusi ini mengulas tentang penerapan business excellence yang dilakukan dengan dihadiri oleh 25 tamu undangan dari pihak PT Wahana Kendali Mutu & MPC. Salah satu business excellence yang sudah Tel-U bangun dan telah berkembang dengan pesat selama 10 tahun terakhir adalah Bandung Techno Park (BTP). BTP merupakan inkubasi startup-startup atau produk inovasi mahasiswa dengan bimbingan yang diberikan dari dosen.
Direktur PT. Wahana Kendali Mutu, Damayanti menyoroti pentingnya business excellence dalam mengembangkan mutu pendidikan, riset, inovasi, dan prestasi di perguruan tinggi. Beliau juga menekankan perlunya kolaborasi antara Tel-U dan PT Wahana Kendali Mutu dalam mendorong penerapan business excellence yang lebih efektif dan berkelanjutan.
“Tujuan kami berkunjung tentunya untuk mempelajari bagaimana business excellence di Tel-U diimplementasikan serta tantangan yang hadapi dan solusi yang dihasilkan.” jelas Damayanti.
Penulis: Annora Narda Na’ilah | Editor: Abdullah Adnan | Foto: Public Relations