Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sebuah lembaga pendidikan menjadi hal penting dan tanggung jawab bersama agar pelaksanaannya sesuai dengan target yang ingin dicapai. Untuk mendukung hal tersebut, dosen-dosen Telkom University melanjutkan pendampingannya kepada staff dan tenaga pengajar di SMK Pariwisata Telkom Bandung. Pendampingan dilaksanakan secara online pada Kamis (17/02).
Acara dibuka oleh Agus Pratondo dan Martha Tri Lestari selaku koordinator kegiatan dan disambut baik oleh Kepala Sekolah SMK Pariwisasata Telkom Bandung Kadhafiah Hilmi atau yang kerap disapa Ibu Oka.
Kegiatan PPDB pada Lembaga Pendidikan menjadi sebuah kendala tatkala masa pandemi seluruh kegiatan pemasaran dilakukan secara terbatas. Oleh karena itu, tim Dosen Telkom University berkolaborasi dengan tiga fakultas, yaitu Fakultas Komunikasi Bisnis, Fakultas Ekonomi Bisnis, dan Fakultas Ilmu Terapan kembali melakukan pendampingan PPDB yang saat ini masuk pada pekan ketujuh.
Topik utama yang diangkat pada minggu ketujuh pendampingan adalah bagaimana Memahami Metrik Digital Marketing dan Evaluasi. Materi disampaikan langsung oleh ahlinya Entik Insanudin S.T., M.T. yang merupakan dosen Fakultas Ilmu Terapan Telkom University.
Dalam sesi kali ini Entik memaparkan materi yang mana dibalut dengan kegiatan praktik dan simulasi secara online mengenai tools yang dapat digunakan dalam melakukan digital metrik dan evaluasi dalam penggunaan media online yang ada di sekolah tersebut.
Entik mengatakan bahwa dalam kegiatan digital marketing tentunya sudah banyak sekali penerapanya digunakan untuk memasarkan produk, tapi itu saja tidak cukup, kita perlu mempelajari lebih jauh mengenai digital marketing metrics.
“Dengan digital marketing metrics kita akan mampu menentukan analisis yang tepat untuk meningkatkan pemasaran baik dalam bentuk website maupun media sosial,” ujar Entik (17/02).
Pemaparan yang dilakukan selama tiga jam ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang dipaparkan oleh para peserta yang sangat antusias dalam sesi diskusi. Terpilih tiga peserta yang paling antusias yaitu Bapak Asep, Bapak Rahmat dan Bapak Wawan yang sangat aktif dalam menyampaikan pertanyaannya dan kemudian langsung diberikan feedback oleh pakarnya.
