Telkom University – Isu kesehatan mental yang semakin hangat dewasa ini kerap memunculkan berbagai inovasi baru. Untuk mengubah pengalaman terapi serta menghilangkan stigma seputar kesejahteraan mental, khususnya bagi pelajar, Telkom University (Tel-U) menghadirkan perusahaan rintisan inovatif bernama Feelsbox. Di bawah inkubasi Bandung Techno Park (BTP), Muhammad Fathi Rabbani, alumni S1 Sistem Informasi Tel-U, menciptakan Feelsbox pada tahun 2021. Berbekal visi mewujudkan keseimbangan dan keselarasan dalam kesehatan mental bagi semua kalangan usia tanpa memandang latar belakang, Feelsbox berupaya memperkenalkan pendekatan baru yang mendorong keterbukaan dan kesenangan dalam perjalanan penyembuhan dan bertujuan untuk membuat terapi lebih mudah diakses dan menyenangkan.
“Kami membayangkan masa depan di mana tantangan kesehatan mental dihadapi dengan tangan terbuka. Dengan keunggulan sebagai pelopor dalam memanfaatkan metode yang tidak konvensional, Feelsbox berusaha mendefinisikan ulang solusi kesehatan mental. Kami mengajak individu untuk merangkul pendekatan baru yang menarik bagi kesejahteraan mereka,” jelas Fathi.
Sebagai platform digital dengan layanan konseling kesehatan mental online, Feelsbox menyediakan berbagai layanan yang harus diikuti oleh pengguna dan praktisi kesehatan mental yang terlibat. Feelsbox menawarkan beberapa layanan diantaranya yaitu konseling, konseling sebaya, coaching, mentoring, tracking, dan tes kesehatan mental.
“Melalui lokakarya yang menarik, platform kami memperkenalkan pendekatan yang menyenangkan untuk memahami kesehatan mental dan menghapus kesalahpahaman. Feelsbox menawarkan layanan konseling yang mudah diakses dan komunitas yang mendukung, memberdayakan individu untuk berbagi cerita mereka. Tim kami, termasuk psikolog terampil dan pakar lokakarya, berdedikasi untuk memelihara ketahanan mental dan membina generasi yang tidak takut dengan perasaan mereka,” tambah Fathi.
Feelsbox melengkapi pengalaman penggunanya dengan berbagai fitur produk menarik, lainnya selain layanan konseling. Mereka kerap kali mengadakan lokakarya menarik dan interaktif untuk membantu peserta memahami dan mengatasi tantangan kesehatan mental. Lokakarya ini dirancang untuk menghilangkan kesalahpahaman dengan cara yang menyenangkan dan mendidik. Selain itu, Feelsbox menciptakan komunitas yang mendukung tempat individu dapat berbagi cerita, pengalaman, dan perjuangan mereka yang terkait dengan kesehatan mental. Hal ini menumbuhkan ruang aman tempat pengguna merasa didengarkan, dipahami, dan lebih terhubung.
Guna memaksimalkan peran media sosial, Feelsbox juga menciptakan konten untuk memecah stigma melalui akun Instagramnya, yakni @feelsbox.id (https://www.instagram.com/feelsbox.id/). Platform ini menyediakan konten yang dimaksudkan untuk menghancurkan stigma seputar kesehatan mental, khususnya di antara para pelajar. Artikel, video, dan materi pendidikan lainnya membantu membangun pemahaman yang lebih baik tentang masalah kesehatan mental dan mengajarkan cara terlibat dalam percakapan terbuka tentang masalah tersebut.
Melalui perusahaan rintisan yang dikembangkannya, Fathi berhasil meraih penghargaan sebagai Wisudawan Berprestasi Bidang Inovasi dan Entrepreneurship Fakultas Rekayasa Industri pada Wisuda Periode I TA 2023/2024.
Penulis: Aqila Zahra Qonita | Editor: Adrian Wiranata | Foto: Narasumber
