Ginjal adalah organ yang sangat vital bagi kehidupan manusia. Fungsi ginjal yaitu untuk menyaring darah. Namun saat ini mayoritas dari manusia kurang menyadari betapa pentingnya kesehatan ginjal. Dampak jangka panjang dari penyakit ginjal akan mengakibatkan kematian, dan efek jangka pendeknya harus terus menerus melakukan cuci darah.
Rohmat Saedudin selaku salah satu Investor dari StartUp Mockey membuat salah satu aplikasi yang mampu mendeteksi kesehatan ginjal. Penelitian ini berawal dari pengalaman Rohmat dimana beliau memiliki kerabat yang didiagnosa gagal ginjal tanpa gejala awal. Hingga dimana Rohmat dan tim peneliti yaitu Maman Abdurohman, Yunendah Nurfuadah, Nor Kumalasari Caecar Pratiwi, Fauzy Aulia dan Hilda Nuraliza melakukan penelitian tentang gejala-gejala yang berdampak pada kesehatan ginjal.
Penelitian ini sudah dimulai sejak tahun 2018 dengan fokus penelitian pada algoritma untuk klasifikasi faktor-faktor penyebab kesehatan ginjal. Algoritma yang di kembangkan bernama Relatuve Tolerance Relation Rough Set (RTRS) dengan output publikasi di jurnal internasional.
Penelitian ini lanjut di tahun 2019 dengan membuat aplikasi berbasis android dengan algoritma persamaan dari penelitian sebelumnya. Sehingga diperolehlah enam parameter, yaitu hemoglobin, kadar gula darah, tekanan darah, kreatinin, berat badan, dan kadar kolesterol.
Pada tahun 2020, tim peneliti lulus pendanaan pada program dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yaitu Calon Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (CPPBT). Sejak saat itu, hadirlah brand bernama MoCkey.
Aplikasi bernama MoCkey (Monitoring of Chronical Kidney) memiliki fitur utama, yaitu menghitung indeks hasil yang menunjukan probabilitas objek terindikasi penyakit ginjal berdasarkan parameter nol persen, dua puluh lima persen, lima puluh persen, tujuh puluh lima persen, hingga seratus persen.
Berbeda dari penelitian lain seputar kesehatan ginjal, penelitian ini fokus untuk mendeteksi gagal ginjal sejak dini dengan mengetahui faktor-faktor penyebabnya dan menentukan faktor apa yang dominan dan berkontribusi paling besar dalam menyebabkan kegagalan fungsi ginjal. Hadirnya aplikasi MoCkey ini diharapkan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
“Harapannya aplikasi ini bisa terus dimanfaatkan oleh masyarakat luas.Walaupun Aplikasi ini masih perlu untuk terus dikembangkan dan disempurnakan sesuai dengan keperluan.”- ujar Rohmat
Dalam proses pengembangannya, MoCkey bermitra bersama Bandung Techno Park Telkom University sejak tahun 2021. Pengembangan akan terus dilakukan, hal ini ditimbang dari adanya ajakan untuk berkolaborasi bersama CV. Simpel Pola Data dan UPT Dinas Kesehatan Sragen. Dimana perusahaan/instansi tersebut berharap bisa memanfaatkan Aplikasi MoCkey. Namun masih dibutuhkannya pengembangan untuk menyempurnakan aplikasi tersebut. Dengan begitu besar harapan MoCkey masih bisa terus berkembang di BTP.
“Harapannya masih akan terus berinkubasi di BTP. Sedang menunggu program-program lanjutan misalkan PPBT atau Program Komersialisasi Inovasi lainnya baik Internal maupun Eksternal,”- ujar Rohmat
Penulis: Selfina Anesti | Editor: Daris Maulana | Foto: Narasumber
