Untuk membantu petani dalam mengelola serta memantau lahan pertaniannya, salah satu startup binaan Bandung Techno Park (BTP) Telkom University yaitu tGrow menghadirkan solusi bagi pertanian modern untuk dapat meningkatkan kualitas hasil produk pertanian dengan teknologi Internet of Things (IoT).
tGrow mulai dikembangkan sejak tahun 2020, sebagai platform Digital Smart Farming, tGrow dapat memudahkan penggunanya mulai dari proses Pembibitan, Penanaman, Panen, Pemrosesan, dan Pemasaran hasil panen. Semua proses tersebut termonitor dengan mudah melalui tGrow.
Sebagai komisaris tGrow, Dosen S1 Teknik Elektro Tel-U, Dr. Ir. Sony Sumaryo mengatakan beberapa permasalahan yang umum ditemukan dilapangan adalah minimnya informasi tentang kondisi tanah yang diperoleh petani, melalui IoT hal ini bisa dapat petani peroleh secara real time berkat bantuan teknologi.
“Penggunaan IoT dapat mempercepat untuk mendapatkan informasi tanah dan tanaman pertanian secara real time dan akurat. Melalui suatu aplikasi yang terintegrasi proses dari awal dapat terpantau secara lebih akurat. Koordinasi antara petani mudah dan petani akan cepat mengetahui kondisi pasar.” ungkap Sony.
Beberapa fitur unggulan dari tGrow adalah kemampuan untuk melakukan Monitoring Tanah seperti memantau temperatur dan kelembaban tanah. Monitoring Pengairan Pertanian, Drone Sprayer, dan Aplikasi untuk manajemen proses produksi pertanian.
Selama melakukan inkubasi di BTP, Sony mengungkapkan bahwa tGrow memperoleh banyak benefit, seperti dana hibah untuk pengembangan prototype awal, coaching dari praktisi profesional, serta binaan secara langsung untuk pengelolaan start-up.
“Melalui tGrow, semoga kami dapat mengembangan dan memberi inovasi teknologi modern di bidang pertanian yang berkelanjutan serta memberikan manfaat luas bagi para stakeholder (petani)” harap Sony.
Penulis: Abdullah Adnan | Editor: Daris Maulana | Foto: Narasumber