BANDUNG, Telkom University – Telkom University melalui International Class Academic Office (ICAO) menggelar internasional forum, antara Telkom University (Tel-U) dengan Multimedia Universiti Malaysia (MMU). Dimana dalam forum ini tema yang akan dibahas adalah “Empowering Research and Innovation in Higher Education to Promote Economic Growth of Indonesia and Malaysia”.
Acara yang berlangsung secara daring melalui Zoom dan di siarkan di kanal youtube Telkom University, pada Kamis (11/2). pembicara yang hadir adalah Prof. Maman Abdurohman selaku Direktur Bandung Technopark Telkom University dan Prof. Hairul Azhar Abdul-Rashid selaku Vice President of Research and Innovation MMU.
Dipandu oleh moderator Dr. Ira Wirasari selaku Manager ICAO Telkom University, Prof. Maman dalam pemaparannya menjelaskan bahwa Telkom University memiliki misi untuk menjadi perguruan tinggi berbasis research and entrepreneurial university yang bermanfaat untuk masyarakat.
“Dari tujuan tersebut, Telkom University melalui BTP (Bandung Techno Park) mampu menghasilkan beragam inovasi yang siap untuk dikomersialisasi dan dimanfaatkan oleh masyarakat.” Jelasnya.Prof.
Prof, Maman menjelaskan fungsi dari BTP sendiri adalah untk menghasilkan sebuah inovasi berkelanjutan berbasis teknologi, selain itu di BTP juga mampu melahirkan startup-startup yang saat ini sudah dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan melalui BTP pula hasil-hasil riset Telkom University dapat dikomersialisasi sehingga mampu menumbuhkan perekonomian bangsa.
“Tel-U sebagai perguruan tinggi berbasis TIK dengan hadirnya BTP disini adalah sebagai jembatan antara Institusi pendidikan bidang TIK dengan dunia Industri, sehingga hasil ide-ide dari penelitian telkom University dapat dikembangkan disini untuk di manage dan di proses menjadi sebuah inovasi hingga dapat di komersialisasi.” Jelasnya.
Telkom University saat ini memiliki Entrepreneurship Work Ready Program baik untuk mahasiswa S1 ataupun diploma, Prof. Maman menjelaskan bahwa melalui program itu mahasiswa dari semester awal hingga semester 6 akan dipersiapkan oleh fakultas dan program studi untuk memiliki skill entrepreneur.
“Hingga nantinya pada semester 7 hingga selesai ide-ide yang ada di mahasiswa mampu dituangkan di BTP untuk selanjutkan dikembangkan menjadi sebuah ide bisnis hingga menghasilkan sebuah startup.” Ucap Prof. Maman.