Telkom University Purwokerto Kembangkan Aplikasi LMS untuk Dukung Karir dan Beasiswa Siswa SMK Prasejahtera

Purwokerti, 28 Juni 2025 – Tim dosen dan mahasiswa Telkom University Purwokerto (TUP) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat melalui pengembangan dan implementasi sistem Learning Management System (LMS) yang dirancang untuk meningkatkan akses informasi karir dan beasiswa bagi siswa dan alumni prasejahtera di SMK Maarif NU 1 Purwokerto. Kegiatan ini menjadi jawaban atas permasalahan yang selama ini dihadapi oleh banyak lulusan SMK, khususnya keterbatasan informasi peluang kerja, pendidikan lanjutan, dan sumber daya beasiswa akibat kondisi sosial ekonomi serta minimnya sistem pendukung berbasis digital.

Program ini melibatkan dosen dan mahasiswa dari Program Studi Rekayasa Perangkat Lunak dan Teknik Biomedis, yakni Ariq Cahya Wardhana, S.Kom., M.Kom, Irmayatul Hikmah, S.Si., M.Si, Arif Amrulloh, S.Kom., M.Kom, dan Yudha Islami Sulistya, S.Kom., M.Cs, bersama para mahasiswa Christian Felix Saliman Sugiono dan Yoga Eka Pratama. Selama bulan April hingga Juni 2025, tim ini secara bertahap melaksanakan seluruh tahapan kegiatan mulai dari perencanaan, pengembangan sistem, implementasi di sekolah, pelatihan penggunaan LMS, hingga evaluasi serta perumusan strategi keberlanjutan program.

SMK Maarif NU 1 Purwokerto, yang berlokasi di Kelurahan Teluk, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, menjadi mitra utama dalam kegiatan ini. Tim memulai program dengan melakukan identifikasi kebutuhan siswa dan alumni terhadap informasi seputar karir dan beasiswa, serta merancang sistem LMS berbasis mobile yang dapat menjawab kebutuhan tersebut. LMS dikembangkan menggunakan platform Flutter dan diintegrasikan dengan Moodle melalui Application Programming Interface (API), memungkinkan pengguna mengakses konten secara fleksibel dan responsif melalui perangkat seluler.

Setelah tahap pengembangan, tim melanjutkan dengan pelatihan penggunaan sistem bagi siswa dan alumni. Mereka diberi pendampingan dalam menjelajahi berbagai fitur utama seperti modul pembelajaran, info lowongan kerja, peluang beasiswa, hingga forum diskusi. Sistem ini juga diuji melalui pendekatan usability test yang menghasilkan skor 79,88 dengan Grade A, menunjukkan bahwa aplikasi sangat mudah digunakan dan sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Kepala SMK Maarif NU 1 Purwokerto menyambut baik implementasi sistem ini. Dalam keterangannya, ia menyampaikan, “Platform LMS ini sangat membantu siswa kami untuk mendapatkan informasi dan belajar mendapatkan beasiswa dan peluang kerja secara mudah dan mandiri.” Ia juga menambahkan bahwa sistem ini sejalan dengan visi sekolah dalam meningkatkan kesiapan lulusan menghadapi dunia kerja maupun pendidikan lanjutan.

Selama pelaksanaan, kegiatan ini tidak hanya mendapat respon positif dari pihak sekolah dan siswa, tetapi juga memperoleh apresiasi dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Telkom University. LPPM menilai bahwa program ini merupakan bentuk nyata kontribusi kampus dalam menjawab persoalan sosial pendidikan melalui pendekatan teknologi yang aplikatif.

Untuk memastikan keberlanjutan program, tim pengabdian juga merancang strategi jangka panjang dengan melibatkan guru dan admin sekolah dalam pelatihan lanjutan. Sistem LMS direncanakan akan terintegrasi ke dalam kurikulum pembelajaran agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan sebagai alat bantu pendidikan dan pengembangan karir. Selain itu, tim juga menyusun modul pendampingan teknis dan menjajaki peluang replikasi program di sekolah-sekolah lain dengan kondisi serupa, sebagai upaya memperluas dampak positif dari program ini di masa mendatang.

Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, TUP tidak hanya memperkuat peran institusi dalam menciptakan solusi berbasis teknologi, tetapi juga mewujudkan komitmennya dalam mendukung pendidikan yang inklusif, berkelanjutan, dan responsif terhadap tantangan dunia kerja saat ini. Program ini membuktikan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan sekolah vokasi dapat menghasilkan inovasi nyata yang menjawab kebutuhan siswa secara langsung, membekali mereka dengan akses informasi dan keterampilan yang relevan untuk masa depan.

Penulis: Ariq Cahya | Editor: Aqila | Foto: Ariq Cahya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *