BANDUNG, TEL U – Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, Ph. D menegaskan gagasannya agar mahasiswa Indonesia punya modal kuat menghadapi ASEAN Economic Community (AEC) 2015 mendatang. Gagasan ini disampaikan Anies saat berbicara di acara LeadDare in Asia Conference : Towards ASEAN Economic Community 2015, di Aula Telkom Creative Industry School (TICIS) Rabu (2/4).
Modal kuat itu, menurut Anies, antara lain berupa integritas, kompetensi profesi, kreativitas dan pentingnya enterpreunership serta leadership. Menurutnya, integritas diperlukan agar mahasiswa mampu mendapatkan kepercayaan, sedangkan kompetensi profesi dan kreativitas diperlukan untuk penguatan daya saing.
“Adapun enterpreunership serta leadership dibutuhkan agar kita mampu tanggap menemukan kesempatan pada era yang semakin kompetitif ini,” ujar Anies.
Selain menghadirkan Anies, acara ini juga dihadiri oleh Wakil Dekan Fakultas Teknik Telkom University Ari Barmawi, Ph.D, Vice President Wholesale & International PT.Telkom Indonesia Budi S. Purba ST M Eng serta Wakil Rektor IV Bidang Penelitian & Kemahasiswaan, Dr. M. Yahya Arwiyah, SH., MH.
Anies yang juga pengagas Gerakan Indonesia Mengajar ini meminta mahasiswa untuk mampu bersaing pada ranah global yang tidak hanya ditentukan oleh kompetensi melainkan juga kesiapan. Pada presentasi bertajuk Global Changes : Challenges and Opportunities Anies melakukan review peluang Indonesia berkaitan dengan perkembangan ekonomi dan bonus demografi.
Kepada para mahasiswa Telkom university yang memenuhi ruangan konferensi Anies berpesan agar pemuda dapat peka terhadap tanggung jawab sebagai mesin pendorong kemajuan dan menjadi promotor of change.
Pada sesi berikutnya peserta juga diberi pengayaan pengetahuan oleh Budi S.Purba yang membahas tentang strategi ekspansi internasional dan fokus pengembangan kompetensi global PT. Telkom. (KomPro/Adib)