Berbagi Kiat Sukses di Hollywood, Livi Zheng Kunjungi Tel-U

BANDUNG, TEL-U – Nama Livi Zheng sebagai sutradara mungkin belum banyak dikenal oleh kebanyakan masyarakat Indonesia. Namun film besutannya yang berjudul Brush with Danger berhasil masuk ke dalam seleksi nominasi Oscar untuk kategori Best Picture pada Academy Award ke-87.

Prestasi tersebut tentunya tidak didapat Livi dengan mudah. Proses pembuatan skenario film Brush with Danger mencapai 32 kali revisi hingga layak untuk diproduksi. Perjuangan tersebut akhirnya terjawab, setelah dua minggu tayang di bioskop Amerika, Livi mendapat panggilan untuk masuk ke dalam seleksi nominasi Oscar.

Livi menuturkan, ketertarikan akan dunia film sudah ada sejak dia kecil. โ€œMulai terjun langsung saat saya masih kuliah S1 Jurusan Ekonomi di Universitas Washington dengan menjadi pembantu umum seperti asisten wardrobe, asisten sutradara, asisten produser dalam film-film pendek,โ€ ujar Livi dalam โ€œSeminar Menembus Hollywoodโ€ yang diselenggarakan di Aula Gedung Kawalusu Telkom University (FKB Tel-U), Jumat (13/11).

Mimpi Livi menjadi sutradara Hollywood pernah dianggap remeh oleh teman sekaligus pembimbingnya di dunia perfilman. โ€œKata teman saya tersebut, saya Asia dan saya perempuan,โ€ ujar Livi. Tidak banyak sutradara Hollywood yang merupakan orang Asia dan bahkan didominasi oleh kaum laki-laki. โ€œTapi saya tetap yakin dengan keinginan saya, karena kesuksesan diawali dengan keinginan,โ€ tambahnya. (purel/EAD)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *