BANDUNG, TEL-U – Ada dua kajian menarik yang dibahas pada diseminasi penelitian di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Telkom University (Tel-U), Jumat (6/2). Di antaranya ICT Computing dan Big Data, serta kajian tentang hubungan mesin dan manusia.
Pemaparan ICT Computing dan Big Data yang disampaikan oleh Andry Alamsyah, S.Si.,M.Si memberi sudut pandang bahwa data tentang interaksi manusia tersedia dalam jumlah besar. Dari interaksi tersebut dapat diketahui beberapa informasi lalu dipetakan.
“Ketersediaan big data atau data besar harus mendorong bisnis dan ilmu sosial. Bisnis dan ilmu sosial perlu menggunakan Data Mining untuk melakukan pemodelan, prediksi, serta mengoptimalkan fenomena sehingga dapat dimanfaatkan sebagai standar pengambilan keputusan di era bisnis modern,” kata Andry
Andry menyebutkan, percakapan masyarakat dunia di media sosial dapat dimodelkan. Jumlah interaksi masyarakat dunia di media online dapat menunjukan pola jejaring sosial itu sehingga kita bisa membaca market.
Pada sesi kedua, Yahya Paranginangin, MBA memaparkan tentang kajian penelitian terkait hubungan mesin dan manusia. Seperti kita ketahui, pertumbuhan industri di dunia tumbuh sangat cepat. Pertumbuhannya didukung oleh perkembangan teknologi mesin-mesin produksi. Oleh karenanya, ada beberapa pekerjaan manusia yang tergantikan oleh mesin sehingga menimbulkan masalah pengangguran.
Menurut Yahya, pekerjaan fisik yang dilakukan manusia bisa tergantikan oleh mesin. Namun ada tiga jenis pekerjaan yang tidak bisa tergantikan oleh mesin, yakni pekerjaan yang membutuhkan manual role, pekerjaan kreatif, dan pekerjaan yang membutuhkan interaksi interpersonal.
“Manusia tetap tidak bisa tergantikan oleh mesin. Hanya manusia yang bisa melakukan service. Teknologi memang semakin pintar, namun kita tetap harus mengarahkannya,” ujarnya. (purel/risca)