BANDUNG, TEL-U – Wakil Rektor II Telkom University (Tel-U) Dra Djusnimar Zultilisna, Akt MBA mengajak para dosen untuk terus memovitasi mahasiswanya agar meningkatkan kualitas dan inovasi menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). “Kita sudah masuk ke tahun 2016 saat MEA sudah dimulai dan tentunya kondisi persaingan ini membutuhkan lulusan perguruan tinggi yang tangguh,” ujarnya.
Pernyataan Wakil Rektor II ini disampaikan saat membuka Pelatihan Teknis Pembelajaran Dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) di Gedung Grha Wiyata Cacuk Sudarijanto, Senin (4/1). Acara ini dihadiri oleh puluhan dosen dari tujuh fakultas.
Menurut Djusnimar, diberlakukannya MEA membuat beban mahasiswa semakin berat dan tantangan semakin besar. “Karena itu tanggung jawab kita sebagai dosen untuk memberikan bekal kepada mereka sehingga anak-anak kita bisa semakin inovatof, kreatif, dan tangguh,” katanya.
Pelatihan yang akan dilaksanakan selama tiga hari ke depan diisi antara lain oleh Guru Besar ITB Prof Dr Ichsan Setya Putra, anggota tim penyusun kurikulum Dikti Ir Syamsul Arifin, MT, dan dosen dari Universitas Nasional Jakarta, Dr Robinson Situmorang. Sedangkan dari internal Tel-U ada Wakil Dekan 1 Fakultas Komunikasi dan Bisnis Ade Irma Susanti, PhD dan Direktur Akademik Christanto Triwibisono. (purel/raf)