BANDUNG, TEL-U – Dua dari 16 tim Fakultas Ilmu Terapan Telkom University (FIT Tel-U) berhasil menyabet Juara 1 dan 2 pada ajang “ARToolKit Emerging AR Developers’ Contest” kategori “Application for any platform built using ARToolKit for Unity”.
Kejuaraan internasional yang diselenggarakan oleh DAQRI itu berlangsung pada September – November 2015 lalu dengan peserta berusia 16 – 24 tahun. Mereka bertarung dari seluruh dunia melalui media daring (dalam jaringan) mulai dari registrasi, submisi, sampai pengumuman pemenang.
Tujuan dari acara ini adalah untuk menumbuhkan ketertarikan generasi muda pada teknologi Augmented Reality (AR) serta mendorong penggunaan SDK open source dan free dari ARToolKit untuk membangun aplikasi Augmented Reality yang menyenangkan, bermanfaat, dan inovatif.
Fat’hah Noor Prawita, ST, MT selaku pembina menjelaskan bahwa 16 tim dari program studi D3 Teknik Informatika Tel-U ini mengirimkan karyanya sebagai bagian dari tugas gabungan 3 mata kuliah yaitu Teknologi Multimedia, Teknik Visualisasi, dan Manajemen Proyek pada semester ganjil 2015/2016 yang lalu. “Alhamdulillah 16 tim tersebut menghasilkan 2 tim sebagai juara yaitu tim ExFlore dan tim tulAR” ucap Fat’hah, Kamis (8/3).
Tim ExFlore yang beranggotakan Adi Satria Pangestu, Syifa Ariandini, Desca Setyadzikri membuat aplikasi AR dengan latar belakang salah satu cerita daerah di Indonesia berjudul “Perselisihan Musang dan Ayam”, sehingga cerita daerah tersebut dapat dinikmati dengan teknologi terkini yang kreatif.
Sedangkan tim tulAR dengan anggota Andre Zefaldi, Ari Yanto, Ade Iriani Sapitri membuat sebuah aplikasi pembelajaran interaktif tentang susunan kerangka manusia bagi siswa Sekolah Dasar dengan membuat penggunanya merasa senang dalam mempelajari topik tersebut.
Menurut Fat’hah Setiap tahun, mahasiswa tingkat akhir di program studi Teknik Informatika diwajibkan untuk mengikuti minimal 1 kompetisi internasional yang telah ditentukan agar mampu menumbuhkan kepercayaan diri serta meningkatkan daya saing mahasiswanya sebagai bekal di dunia kerja nanti.
“Konsep ini akan terus kami lakukan dan kembangkan di tahun-tahun mendatang dengan membidik kompetisi bertaraf internasional lainnya yang sejalan dengan materi perkuliahan” ucapnya. (purel/AW)