Tim Bangau (Aeromodelling and Payload Telemetry Reserch Group) APTRG Telkom University berhasil meraih juara di Kontes Robot Terbang Indonesia 2018 yang berlangsung pada 5-9 November 2018 lalu di Komplek Pemerintah Daerah Provinsi Lampung Selatan. Tim yang beranggotakan 5 orang ini menjadi juara 1 pada kategori Fixed Wing.
Kompetisi nasional ini dihadiri oleh seluruh perguruan tinggi di Indonesia, ada setidaknya 24 tim yang saling bersaing. 5 mahasiswa Telkom University yang kebetulan berasal dari Fakultas Teknik Elektro nampaknya berhasil menjadi yang terbaik di kompetisi ini, mereka adalah Mujadid, Rama Aditya, Mega Halimah, Arman dan Abdul Manan.
Mujadid menjelaskan bahwa setiap tim diharuskan memiliki Unmanned Aerial Vehicle (UAV) berbentuk pesawat buatan sendiri yang dilengkapi sistem pengambilan foto maupun video. Hal tersebut untuk memenuhi misi-misi yang diberikan selama berkompetisi. Misi utamanya yaitu mapping area perkebunan dan monitoring jalur logistik selama 60 menit pada area yang ditentukan juri.
Luas area yang perlu di mapping oleh robot terbang yang dibuat seluas 1500m x 1500m, dengan panjang jalur logistik 1500m. Data foto yang diambil selanjutnya akan diolah menjadi ortophoto untuk kebutuhan lebih lanjut.
“Alhamdulillah institusi sangat mendukung dan merespon dengan sangat baik terhadap kompetisi ini, kami sangat berterima kasih. Kami rasa segala kebutuhan yang dibutuhkan untuk KRTI 2018 sudah disediakan oleh kampus mulai dari akomodasi ke lokasi lomba, pengadaan alat dan keperluan lomba, dan biaya untuk perlombaan ini semuanya sudah disupport dari kampus” ungkap Mujadid.