BANDUNG, TEL-U – Koordinator Kopertis Jawa Barat – Banten, Prof. Dr. Ir. H. Abdul Hakim Halim, M.Sc, mengatakan, untuk menjadi universitas berkelas dunia, Telkom University (Tel-U) harus tetap konsisten untuk bekerja keras menggapainya. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kualitas dosen, terutama berkaitan dengan kegiatan penelitian. “Dosen yang baik adalah peneliti yang baik,” ujar Abdul Hakim.
Hakim menyampaikan hal ini saat menjadi panelis pada acara Refleksi Dua Tahun Telkom University di Ruang Multimedia Gedung Bangkit, Rabu (5/8). Acara ini dihadiri oleh pimpinan Telkom Foundation, Telkom-University, serta para pimpinan fakultas. Selain Hakim, hadir pula empat panelis lain yaitu Rektor Universitas Gunadarma Prof Dr ES Margianti SE, MM, Direktur Huawei, Dani K Ristandi, EVP Telkom Regional 2, Ir Prasabri Pesti, dan Dian, perwakilan dari SMAN 8 Bandung.
Menurut Hakim, bagaimana pun hebat dan baiknya seorang dosen, belum ideal jika belum melakukan penelitian secara serius dan berkelanjutan. “Ada dosen yang sudah hebat, tapi dia belum melakukan penelitian, maka saya katakan ‘belum penelitian saja sudah hebat, apalagi jika sudah menjadi peneliti’,” ujarnya.
Selain mendorong dosen untuk melakukan penelitian, Tel-U juga diharapkan dapat menciptakan suasana akademis yang kental. “Dosen harus intensif berkomunikasi dengan mahasiswanya, tidak hanya di dalam kelas. Di luar kelas, dosen dapat berdiskusi dan membimbing mahasiswa, misalnya membantu menyelesaikan tugas akhir,” katanya. (purel/raf)