BANDUNG, TEL-U โ Hernanda Praditya, Nisha Oneng Istifani dan Muhammad Satria Bayu Laksono, tim yang tergabung dalam tim Tinkโs membuat produk permainan Scrabble untuk penyandang tuna netra. Uniknya Scrabble ini menggunakan huruf Braille dan terbuat dari bahan limbah kayu.
Karena keunikannya itu, Tim Tinkโs tertantang untuk mengikuti kompetisi Creative Entrepreneurship Competition (CREATION) 2015 yang diselenggarakan oleh Universitas Parahyangan Bandung dan berhasil lolos menjadi Juara 3 lomba Perencanaan Bisnis pada April lalu.
โKami sudah simulasikan Scrabble Braille di Sekolah Luar Biasa yang berlokasi di Jalan Pajajaran Bandung. Disertai niat baik, alhamdulillah lancar saat mengikuti lomba,โ kata Muhammad Satria Bayu Laksono, mahasiswa Teknik Industri angkatan 2013, Senin (5/4).
Awalnya, kata Satria, saat tahap pengumpulan proposal diseleksi menjadi delapan finalis yang berhak maju ketahap berikutnya yaitu tahap presentasi. โAlhamdulillah, dengan kerjasama tim, kita dapat menyelesaikan proposal dengan baik dan produk kita pun sangat bermanfaat,โ sambungnya.
Karena tema kompetisi โSustain Environment by Recyclingโ, tantangan yang harus dihadapi tim adalah bagaimana melalui produk Scrabble, limbah kayu dapat bernilai manfaat dan berguna bagi orang lain, khususnya bagi penyandang tuna netra.
โPenilaian juri melihat manfaat dan seberapa menarik dan kreatif dari produk yang kita buat. Dalam perencanaan bisnis, usahakan pada bagian finansialnya lebih teliti. Kemudian persiapkan presentasi dibuat kreatif dan menarik,โ kata Muhammad Satria.
Anggota tim Tinkโs merupakan anggota Research And Competition Member Techno Economy di Laboratorium Teknik Industri. โSangat bersyukur sekali bisa mendapatkan penghargaan seperti ini,โ tutupnya. (Purel/Risca)