Mainan Lato-Lato Menginspirasi Dosen Tel-U Publikasikan 3 Jurnal Internasional 

Mainan Lato Lato Menginspirasi Dosen Tel U Publikasikan 3 Jurnal Internasional 

Bandung, 4 Juli 2024 – Dosen Program Studi Teknik Fisika, Fakultas Teknik Elektro (FTE), Telkom University (Tel-U), Dr. Edy Wibowo berhasil mempublikasikan tiga jurnal internasional setelah mengamati dan memainkan Lato Lato yang sempat viral di Indonesia pada akhir 2022 hingga awal 2023 lalu. Ketiga publikasi tersebut diterbitkan di jurnal internasional bereputasi Q2 sebagai penulis pertama sekaligus corresponding author.  

Publikasi pertamanya berjudul ‘Determine g using Lato Lato’ memaparkan penggunaan Lato Lato untuk mengukur percepatan gravitasi bumi. Pengukuran ini menjadi metode alternatif selain menggunakan bandul sederhana dan ayunan fisis yang umum digunakan dalam eksperimen fisika di Universitas. Publikasi ini diterbitkan di Physics Education 58 (4), 045009 (DOI 10.1088/1361-6552/acdb39) pada bulan Juli 2023. 

Publikasi kedua menyajikan penggunaan Lato Lato dalam mendemonstrasikan hukum konservasi momentum (conservation of momentum).  Konservasi momentum menjadi mudah divisualisasikan dengan menggunakan Lato Lato 2.0 (Lato Lato dengan pegangan tongkat).  Publikasi ini terbit di Physics Education 59 (2), 025025 pada Februari 2024 dengan judul Demonstration of conservation of momentum using Lato Lato 2.0 (DOI 10.1088/1361-6552/ad240c). Publikasi kedua ini merupakan hasil kolaborasi Dr. Edy Wibowo dengan Naily Ulya M.Si., dosen Fisika Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) dan Prof. Dr. Putut Marwoto dosen Fisika Universitas Negeri Semarang (Unnes). 

Dalam publikasi terbaru yang berjudul The dynamics of Lato Lato ball collisions, dijelaskan berbagai fenomena fisika yang teramati saat bermain Lato Lato. Publikasi ketiga ini kembali diterbitkan di Physics Education 59 (5), 055002(https://doi.org/10.1088/1361-6552/ad5780) pada bulan Juli 2024 dengan penulis pendamping Naily Ulya (Fisika, UKRI), Putut Marwoto (Fisika, Unnes), Suwandi (Teknik Fisika, Telkom University) dan Suprayogi (Teknik Fisika, Telkom University). 

Dari ketiga publikasi tersebut Dr. Edy Wibowo membuktikan bahwa publikasi di jurnal internasional bereputasi tidak harus menggunakan peralatan yang canggih dengan biaya yang mahal. Penelitian sederhana dan berbiaya murah juga dapat menghasilkan publikasi di jurnal internasional bereputasi. Keterbatasan tidak boleh menghalangi seorang peneliti untuk tetap berkarya. Kreativitas dan kemampuan berimajinasi adalah kunci dalam berkarya di tengah keterbatasan. Publikasi di jurnal bereputasi bahkan dapat dilakukan dengan menggunakan mainan anak-anak yang harganya murah dan tersedia di sekitar kita.  

“Banyak fenomena fisika di sekitar kita yang dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi dalam menulis publikasi. Tidak harus yang rumit. Tidak harus dengan alat canggih. Tidak harus mahal. Ya yang sederhana juga bisa. Disesuaikan dengan kemampuan kita. Yang penting kita mencoba. Saya sering bermain bersama anak-anak. Banyak fenomena fisika menarik yang saya amati saat kami bermain. Tidak jarang, itulah yang menginspirasi saya dalam menulis” jelas Dr. Edy Wibowo. 

Selain itu, melalui ketiga publikasinya, Dr. Edy Wibowo menunjukkan bahwa fenomena sederhana yang diamati di sekitar kita dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran fisika sehingga fisika menjadi lebih menarik, mengasyikkan, dan dirasakan lebih dekat (tidak ngawang) oleh peserta didik. 

 Selain menggunakan Lato Lato, mainan bola plastik juga berhasil dimanfaatkan Dr. Edy Wibowo untuk menulis publikasi di jurnal internasional bereputasi Q2 lainnya. Publikasi yang menjelaskan fenomena rotasi sebuah objek separuh bola tersebut berjudul Spin Direction of a Hemispherical Object yang terbit di jurnal  The Physics Teacher 61 (3), 222-223 (https://doi.org/10.1119/5.0048889) pada bulan Maret 2023. 

Penulis: Abdullah Adnan | Editor: Adrian Wiranata | Foto: Public Relations 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *