BANDUNG, TEL-U– Indonesia bersih dari korupsi tentu menjadi cita-cita kita semua. Isu korupsi bukan hanya menghiasi pemberitaan para petinggi saja. Tak jarang kita temui, praktek korupsi justru dekat dengan kehidupan sehari-hari.
“Kaum muda mempunyai energi yang besar untuk memperbaiki bangsa ini dari praktek korupsi. Kaum muda bisa menyuarakan dan mengekspresikan semangat ‘anti korupsi’ melalui karya seni,” kata Fungsional Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK Ramah Handoko ada Seminar Langkah Cerdas Cegah Korupsi, Selasa (22/9).
Menurut Handoko, seniman biasanya mempunyai cara kreatif dalam menyampaikan pesan. Bisa melalui musik, film, meme, karya lukis dan desain. Untuk itu KPK juga menyelenggarakan lomba pembuatan film pendek yang dapat diikuti oleh mahasiswa. Di lomba ini mahasiswa ditantang untuk membuat film bertema anti korupsi.
Seminar Langkah Cerdas Cegah Korupsi bersama KPK berlangsung di Galeri FIK lantai 1. Selain Ramah dan Fiki seminar menghadirkan pembicara Koordinator SPAK Kota Bandung Dwi Retnastuti dan Fungsional Humas KPK Zulkarnain Meinardy.
Senada dengan Ramah, Fiki Satari mengatakan bahwa di Bandung banyak anak muda kreatif. “Tidak salah jika banyak inovasi yang diciptakan anak mudanya untuk memecahkan permasalahan sosial,” katanya.
Ia menambahkan, Bandung sebagai kota kreatif harus jujur dalam berkarya. Khususnya dalam penciptaan produk dan jasa dalam berkreativitas, kreator harus dapat menjunjung keterbukaan dan keadilan dalam berkarya.
“Korupsi bukan hanya bicara tentang uang atau transaksi. Dalam penciptaan produk dan jasa tidak boleh dikurangkan dalam hal kualitas,” katanya. (purel/risca)