Konsumsi energi yang terus bertambah diperkirakan akan segera berakhir seiring dengan habisnya persediaan energi bumi. Untuk itu, Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia (Fortei), pada Rabu-Sabtu (18-21/10/17) mengadakan temu nasional membahas kelangkaan energi bumi, di Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Hadir sebagai pembicara utama Rektor Telkom University sekaligus tokoh berpengaruh Fortei Profesor Mochamad Ashari, dalam paparannya mendukung adanya akselerasi kompetensi lulusan teknik elektro di era Komunitas Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
โSalah satu nilai pendidikan tinggi, adalah inovasi, kita semua berharap dengan pertemuan nasional ini, ada hasil untuk melahirkan inovasi terkait Energi Baru Terbarukan (EBT), ini kunci keberlanjutan energi di duniaโ terangnya.
Dalam kesempatan itu, selain merujuk pada pentingnya inovasi, Profesor Ashari juga menyoroti kualitas lulusan teknik elektro agar berdaya guna sesuai dengan zamannya, di mana keterbukaan akses ekonomi di Asean, memungkinkan para lulusan untuk berkontribusi tidak saja bagi Indonesia, melainkan untuk negara-negara komunitas Asean.
โKeniscayaan bahwa kita semua memerlukan skema kompetensi yang progresif, lulusan Teknik Elektro diperlukan untuk menjawab tantangan global, juga tantangan krisisnya teknologi fosilโ pungkasnya di hadapan ratusan peserta pertemuan, di Universitas Gorontalo.
Fortei adalah wadah komunikasi Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia yang didirikan di Bali pada tahun 2005, untuk Strata 1 (Sarjana), Strata 2 (Magister), Strata 3 (Doktor) dan Diploma 3/ Politeknik (Vokasional). Anggota forum ini adalah Perguruan Tinggi di Indonesia yang memiliki program/ Jurusan Teknik Elektro dan Informatika. Tercatat telah bergabung 316 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta.