BANDUNG, TEL-U โ Dosen di banyak universitas Indonesia tidak punya staf pendukung yang cukup untuk menunjang kegiatan akademiknya. Sehingga dosen harus melakukan banyak hal untuk yang bukan tugasnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Rektor Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), Profesor Datuk Dr. Mohd Noh Dalimin dalam kunjungannya ke Telkom University (Tel-U) pada hari Senin (15/6). Kunjungan yang digelar di Ruang Rapat lt.5 Gedung Bangkit Tel-U tersebut bertujuan untuk sharing knowledge mengenai pengelolaan pendidikan tinggi yang dilakukan oleh UTHM.
โDosen di universitas harus didukung dengan staf pendukung akademik dengan jumlah yang sama. Sehingga dosen bisa lebih fokus kepada tugas utamanya, misalkan dalam penyusunan penelitian,โ ujarnya.
Acara ini juga untuk merespon kunjungan yang dilakukan oleh Tel-U ke UTHM pada tanggal 3 Juni yang lalu. Selain untuk mempererat hubungan kedua belah pihak, kunjungan ini juga untuk membuka kerjasama seluas-luasnya antara Tel-U dengan UTHM.
Kunjungan ini mendapatkan respon yang baik dari Wakil Rektor I Tel-U, Dr. Heroe Wijanto, MT. Menurutnya, kunjungan ini menunjukkan keinginan yang tinggi dari UTHM untuk bekerjasama dengan Tel-U. โKeinginan kami pula untuk berkolaborasi menghasilkan hal-hal yang bermanfaat bagi kedua belah pihak, dan tentunya juga bagi kedua negara,โ ujarnya. (Purel/EAD)