BANDUNG, Telkom University – Telkom University (Tel-U) bersama Amsterdam Machine Learning Lab (AMLAB) menggelar Machine Learning Summer School Indonesia (MLSS-Indo), yang berlangsung selama tujuh hari (3 – 9 Agustus 2020) di Telkom University.
Acara ini selain merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Anniversary Telkom University yang ke-7 juga merupakan series dari MLSS, yang digagas Max Planck Institute for Intelligent Systems in Tübingen, Jerman, pada tahun 2002. Pada MLSS-Indo, acara ini berlangsung secara dari yang diikuti oleh 190 peserta yang memiliki 28 kewarganegaraan berbeda yang berasal dari 35 negara.
Selama 7 hari kedepan para peserta akan berkesempatan belajar tentang dasar-dasar dan kondisi terkini dalam machine learning secara mendalam, termasuk aplikasi yang relevan dengan data science, yang langsung diberikan oleh tenaga pengajar dari berbagai negara, diantaranya adalah :
- Prof. Max Welling (Professor at University of Amsterdam and VP Technology at Qualcomm AI, NL)
- Shakir Mohamed (Research Scientist at DeepMind UK)
- Ian Fischer (Researcher at Google AI, US), Katharina Kann (Assistant Professor at University of Colorado, US)
- Feryal Behbahani (Research Scientist at DeepMind, UK)
- Daniel Worrall (Postdoc at University of Amsterdam, NL)
- Adhiguna Kuncoro (PhD at Oxford University and Research Scientist at DeepMind, UK)
- Muhammad Haris (AI Research Manager at Bukalapak, ID)
- Matthew W. Hoffman (Research Scientist at DeepMind, UK)
- Moch Arif Bijaksana (Lecturer at Telkom University, ID)
- Prof. Mustafa Mat Deris (Professor at UTHM, MY).
Rektor Telkom University Prof. Dr. Adiwijaya saat membuka acara ini, Selasa (3/8) mengatakan bahwa, pelaksanaan MLSS-Indo 2020, Telkom University membawa para peniliti dan praktisi pembelajaran mesin (machine learning) terbaik lebih dekat ke Indonesia, sehingga akan lebih banyak orang indonesia yang mendapatkan ilmu langsung dari para ahli.
“Pada acara ini target audience kami memang orang Indonesia, tapi disini kami juga membuka peserta dari seluruh dunia untuk mengikuti program ini, agar bisa bersama-sama belajar sekaligus mendorong kolaborasi yang beragam antar bangsa sehingga mampu memberikan manfaat yang baik untuk Indonesia pula.” Ucapnya.
Prof. Adiwijaya menyayangkan acara ini berlangsung secara virtual, beliau berharap agar tahun depan kegiatan ini bisa berlangsung tatap muka di Telkom University.
“Kami (Tel-U) berharap MLSS-Indo bisa terus berjalan dari tahun ketahun, walaupun saat ini berlangsung secara virtua, semoga tidak melemahkan semangat para peserta untuk mengikuti acara ini sampai selesai, dan saya berharap tahun depan kita bisa melaksanakan acara ini secara tatap muka langsung dikampus swasta terbaik di Indonesia.” Jelasnya.