JAKARTA, TEL-U — Rektor Telkom University (Tel-U), Prof. Ir. Mochamad Ashari, M. Eng., Ph.D, meminta masukan dari kalangan industri agar dapat memperbaiki mutu pengajaran di kampus yang dipimpinnya. “Tahun depan kami akan memperbaharui kurikulum, karena itu perlu masukan dari berbagai pihak, termasuk industri,” ujarnya.
Pernyataan ini disampaikan Prof Ashari di depan peserta Industrial Gathering & Alumni Gathering yang digelar di Hotel Mulia Senayan, Kamis (18/12). Acara yang diselenggarakan oleh CDC ini merupakan ajang pertemuan antara Telkom University dengan pihak industri di Indonesia.
Menurut Rektor, pihaknya terus melakukan sejumlah upaya untuk meningkatkan kualitas lulusan. Misalnya melalui program kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi di luar negeri, baik mengirimkan mahasiswa untuk kuliah di negara lain maupun menerima mahasiswa asing yang menempuh studi di Tel-U. “Ini agar pengguna lulusan kami merasa puas,” katanya.
Upaya internal ini, kata Rektor, dilengkapi dengan masukan dari pihak eksternal seperti para praktisi industri. Karena penting bagi Tel-U mengukur kemampuan agar dapat memperbaiki kekurangan yang masih ada. “Jadi pertemuan ini untuk mengetahui apa yang harus diperbaiki seperti penguasaan bahasa Inggris, atitude, manajemen, dan sebagainya,” katanya. Industrial Gathering ini merupakan yang kedua pada tahun 2014. Bulan Juni lalu, acara serupa digelar di Trans Hotel Bandung, dihadiri oleh puluhan perusahaan di Indonesia. (purel/raf)
(1) Comment