Bandung, 19 Juli 2024 – Fakultas Industri Kreatif (FIK) Telkom University (Tel-U) telah menjalin kerja sama strategis dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Sains Data dan Informasi (PRSDI). Kolaborasi ini berfokus pada Perancangan Asset Visual Game (2D/3D) yang bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya daerah Sulawesi dan Kepulauan Nusa Tenggara.
Penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dilaksanakan pada Rabu, 17 Juli, di Kantor Pusat BRIN Bandung. MoA tersebut ditandatangani oleh Kepala Pusat Riset Sains Data dan Informasi BRIN, Esa Prakasa, dan Dekan FIK Tel-U, Dr. Roro Retno Wulan.
Dalam sambutannya, Esa Prakasa menyatakan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk menyinergikan sumber daya dan kompetensi BRIN dengan FIK Telkom University guna mendukung pelaksanaan perancangan asset visual game.
“Kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat dan memperbanyak jumlah aset game dengan tema Budaya Nusantara. Selain itu, kami berharap dapat memberikan dampak luas dalam pengembangan talenta-talenta muda melalui skema pemagangan, MBKM, ataupun pembimbingan tugas akhir dari para periset BRIN,” ujar Esa.
Dekan FIK, Dr. Roro Retno Wulan, menambahkan bahwa tujuan kerja sama ini adalah untuk preservasi budaya Nusantara, dengan harapan bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai budayanya.
“Peran Telkom University, khususnya FIK, adalah untuk bersama-sama melakukan penelitian dan memberikan sumbangsih baik melalui sumber daya manusia maupun sumber daya yang bersifat intangible. Sehingga tujuan penelitian dan kerja sama ini dapat tercapai dengan sukses,” ujar Roro.
Peneliti Ahli Madya PRSDI BRIN, M. Yudhi Rezaldi, menjelaskan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah pusat terkait percepatan perkembangan industri game nasional.
“Kami akan melakukan pendataan ekosistem yang bisa dilibatkan dalam pembuatan asset game dan mengumpulkannya dalam asset store yang dibangun oleh BRIN,” jelas Yudhi.
Lingkup kerja sama ini mencakup pencarian dan pengumpulan data mengenai kebudayaan daerah Sulawesi dan Kepulauan Nusa Tenggara, serta pembuatan strategi kreatif untuk desain pemodelan dan karakter asset game.
“Pelaksanaan kerja sama ini meliputi pembuatan sketsa desain pemodelan asset game, pengaplikasian sketsa dengan software komputer, serta pendampingan untuk memastikan desain sesuai dengan data yang diperoleh dari riset” terang Yudhi.
Penulis: Abdullah Adnan| Editor: Adrian Wiranata | Foto: Narasumber