BANDUNG, TELKOM UNIVERSITY – Sidang Terbuka Senat Telkom University (Tel-U) dengan agenda wisuda ke-16 Magister, Sarjana, dan Ahli Madya Periode I Tahun Akademik 2018/2019 diselenggarakan pada Jumat & Sabtu (23 & 24 November 2018). Sidang yang diselenggarakan di Gedung Benggala atau Telkom University Convention Hall (TUCH) ini mengukuhkan 2.572 wisudawan dari 27 program studi, di antara 31 program studi pada tujuh fakultas di Telkom University, tidak kurang dari 388 orang (15%) lulusan periode ini menyatakan sudah bekerja.
Setelah melalui prosesi pelantikan ini para wisudawan akan bergabung dengan Forum Alumni Universitas Telkom (FAST) dengan jumlah alumni sebanyak 45.394 orang dan tersebar di 30 negara antara lain Amerika Serikat, Brazil, Australia, Selandia Baru, United Kingdom, Netherland, Swedia, Norwegia, Perancis, Jerman, Belgia, Polandia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Cambodia, China, Taiwan, Jepang, Korea Selatan, Saudi Arabia, Uni Emirat Arab, Qatar, Oman, Nigeria, Nepal, Uzbekhistan, Tajikistan, dan Timor Leste.
Rektor Telkom University Prof. Adiwijaya dalam sambutannya mengucapkan selamat dan terimakasih kepada orangtua wisudawan yang mempercayakan putra/putrinya kepada Telkom University.
“Semoga jeri payah Bapak/Ibu diberikan pahala yang berlipat oleh Allah SWT dan Semoga seluruh ilmu yang telah dipelajari oleh para wisudawan mendapat berkah untuk perjalanan masa depan anda.” Ucapnya.
Menginjak tahun ke-5 Telkom University senantiasa secara konsisten berusaha terus meningkatkan mutu institusi baik yang berorientasi standar nasional maupun internasional. Hal tersebut dibuktikan usai meraih akreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, pada Awal tahun 2018 ini, Tel-U juga mendapatkan peringkat ke 401 dalam pemeringkatan QS AUR (Asia University Ranking). Hal ini membuktikan bahwa Tel-U telah masuk dalam persaingan perguruan tinggi dunia.
Dan pada pertengahan tahun 2018, Telkom University ditetapkan sebagai Perguruan Tinggi dengan produktivitas publikasi tertinggi di Indonesia untuk kategori Perguruan Tinggi Swasta (PTS) pada Science and Technology Index Awards (SINTA) tahun 2018 oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. Telkom University juga berada di peringkat 1 Perguruan Tinggi Swasta untuk produktivitas publikasi internasional tertinggi (versi schimago), PTS terbaik versi webometrics, dan PTS terpopuler menurut 4ICU (Unirank). Kemenristekdikti juga memberikan anugerah Widya Padhi kepada Telkom University sebagai Perguruan Tinggi dengan Inovasi terbaik.
Selain mutu Universitas peningkatan mutu di Fakultas pun terus ditingkatkan, saat ini sudah 9 Program Studi (Prodi) di Tel-U yang meraih akreditasi Internasional, diantaranya adalah 3 prodi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) yaitu prodi S2 Magister ( ABEST21 – Jepang), S1 Manajemen (ASIC, UK) dan S1 Akuntansi (ASIC, UK). 2 Prodi di Fakultas Komunikasi dan Bisnis (FKB) yaitu S1 Ilmu Komunikasi (ASIC, UK) dan S1 Administrasi Bisnis (ASIC, UK). 2 Prodi di Fakultas Industri Kreatif (FIK) yaitu S1 Desain Komunikasi Visual (ASIC, UK) dan S1 Seni Rupa (ASIC, UK). Dua prodi Engineering yaitu S1 Teknik Telekomunikasi (Fakultas Teknik Elektro) dan S1 Teknik Industri (Fakultas Rekayasa Industri) telah mendapatkan akreditasi internasional IABEE yang merupakan afiliasi dari badan akreditasi internasional JABEE – Jepang. Saat ini sedang dalam proses 5 prodi akreditasi IABEE yaitu S1 Teknik Elektro(FTE), S1 Teknik Fisika(FTE), S1 Sistem Komputer (FTE), S1 Sistem Informasi (FRI) dan S1 Teknik Informatika (FIF).
Prof. Adiwijaya juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada dosen dan mahasiswa yang telah mengharumkan nama Tel-U baik dalam kancah nasional maupun Internasional.
“Saya ucapkan selamat kepada dosen Fakultas Teknik Elektro Angga Rusdinar, Ph.D yang menjadi Dosen Berprestasi Tingkat Kopertis tahun 2018 dan selamat kepada Rika Yuliant yang menjadi pustakawan terbaik tingkat Provinsi Jawa Barat.” Ucapnya.
Prestasi mahasiswa yang membanggakan diantaranya Firza Maulana Nasution (Fakultas ilmu Terapan) dan Rivaldo Ludovicus Sembiring (Fakultas Informatika) yang meraih medali emas di kompetisi internasional i-Envex 2018 Malaysia berkat temuan daur ulang filter rokok menjadi bioetanol.
Pada tahun akademik 2018/2019 nilai beasiswa yang ada di Telkom University mencapai Rp.8.5 Milliar dan telah diberikan kepada 1.557 mahasiswa bagi mahasiswa berprestasi maupun yang memerlukan bantuan pembiayaan studi akibat berbagai keterbatasan finansial yang dihadapinya.
Sebagai penutup Rektor kembali mengucapkan terimakasih kepada seluruh steak holder yang terlibat akan perkembangan Telkom University di tahun ke-5 ini.
“Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada wisudawan, sebagai Alumni Telkom University, Anda harus menjadi roda penggerak utama bagi setiap perubahan menuju kemajuan bangsa dan negara.” Katanya. (***)
