Bandung, 5 September 2023
Kemajuan zaman turut meningkatkan ancaman kejahatan yang ada di sekitar kita. Tidak hanya secara fisik, kejahatan saat ini dapat terjadi dalam bentuk serangan siber atau digital. Maraknya serangan kejahatan siber terhadap bidang perbankan dan segala bentuk data publik mendorong adanya upaya mitigasi agar serangan tersebut tidak terjadi. Hal tersebut melatarbelakangi riset yang dilakukan dan dipaparkan oleh Prof. Ir. Ari Moesriami Barmawi, M.Sc., Ph.D., pada orasi ilmiah Sidang Senat Pengukuhan Guru Besar Telkom University (Tel-U) yang dilaksanakan di Gedung Damar Telkom University, Selasa (29/8).
Dalam orasi ilmiahnya, Prof. Ari memaparkan bahwa upaya mitigasi serangan siber dapat dilakukan dengan pertukaran data digital yang aman. Cara mengamankan data dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu kriptografi, mengubah data menjadi kode, atau steganografi, yaitu menyematkan data pada berbagai media seperti citra, video, suara ataupun teks (dalam bentuk kalimat yang natural). Salah satu riset yang oleh Prof. Ari berfokus pada riset steganografi yang menggunakan kalimat sebagai media tempat menyematkan pesan rahasia. Beberap penelitian yang telah dilakukan adalah sistem untuk menyematkan OTP (One Time Password) ke dalam sebuah kalimat, watermarking pada media sosial, serta watermarking pada QR (Quick Response) Code.
“Keamanan siber adalah yang hal yang sudah sangat dibutuhkan karena banyak serangan yang terjadi saat ini. Dengan steganografi, penyerang akan semakin sulit untuk membuat sebuah skenario penyerangan, karena data rahasia diamankan tanpa menimbulkan kecurigaan pada penyerang. Beberapa penelitian telah diimplementasikan pada sistem pengiriman OTP dengan menyematkannya ke dalam sebuah kalimat, watermarking media sosial untuk mengatasi dan mendeteksi penyebaran hoaks, serta penyematan pesan rahasia pada QR code untuk mengatasi serangan menggunakan QR Code yang akhir-akhir ini sering terjadi,” tutur Prof. Ari.
Melalui orasi ilmiah mengenai riset steganografi inilah, Prof. Ari secara resmi dikukuhkan oleh Rektor Telkom University sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Cyber Security – Steganography, Fakultas Informatika Telkom University. Riset ini diharapkan mampu untuk menjadi tonggak prestasi bagi Tel-U dalam memberikan manfaat seluas-luasnya, terutama pada bidang keamanan siber.
Penulis: Aqila Zahra Qonita | Editor: Daris Maulana | Foto: Public Relations