Leader’s Talk: Membahas Financial Technology pada Closing Ceremony Bandung ICT EXPO & ANJA 2017

Bandung, Telkom University – Di hari terakhir berlangsungnya Bandung ICT EXPO & ANJA 2017 pada Jumat, (29/9) diselenggarakan Leader’s Talk edisi spesial 4th Anniversary Telkom University yang mengusung topik Digital Transformation in Financial Technology.

Pada sambutanya Wakil Rektor I Telkom Univeristy, Heroe Wijanto mengungkapkan bahwa saat ini dunia termasuk Indonesia sedang mengalami disruptif sistem.

“Layanan teknologi pada berbagai sektor di Indonesia berhasil terdisrup oleh pemain asing. Tidak terkecuali juga sektor keuangan. Sehingga melahirkan fenomena baru yang kita kenal dengan finanicial technology (fintech). Itulah mengapa topik ini menarik untuk di bahas di Leader’s Talk kali ini.” ungkap Heroe.

Beberapa speaker yang kredibel dan kompeten di undang di Leader’s Talk episode 13 ini. Diantaranya ada Direktur Utama PT. Kimia Farma Ir. Honesty Basyir M.M., lalu ada Director of Digital Banking & Technology (CIO & CDO) Bank BRI, Ir. Indra Utoyo M.Sc., dan terakhir CEO PT. Angkasa Pura II dr. Muhammad Awaluddin M.Ba.

Sebagai direktur utama dari Kimia Farma, Basyir sadar betul bahwa implementasi teknologi di perusahaannya perlu segera dilakukan. Beliau memaparkan bahwa dalam waktu dekat, Kimia Farma memiliki aplikasi terintegrasi yang serentak di rilis pertengahan 2018 mendatang.

“Kami sudah membuat aplikasi yang memanfaatkan big data untuk melihat Consumen Behaviour. Segera di rilis tahun depan. Hal ini kami lakukan untuk mampu mengikuti perkembangan teknologi” ungkap Basyir.

Dilanjutkan oleh Director of Digital Banking & Technology (CIO & CDO) Bank BRI, ir. Indra Utoyo M.Sc. yang mengatakan bahwa Bank BRI sudah siap berperan dalam perkembangan Financial Technology di Indonesia dengan membuat Open API.

“BRI pun sudah mengantisipasi disruptif di bidang Fintech. Kami tetap fokus pada pengembangan SDM dibarengi dengan pelatihan-pelatihan di bidang teknologi dengan memanfaatkan inkubasi-inkubasi ala start up seperti Bandung Techno Park yang ada di Telkom Univeristy. Lalu bagi para start up yang hendak menggunakan fitur Bank BRI, kami telah menyediakan Open API. Sehingga eksplorasi terhadap fitur BRI bisa dengan mudah di lakukan para start up yang sedang berkembang.” ungkap Indra.

Pembicara terakhir yaitu Muhammad Awaluddin M.Ba.  “Airport operator saat ini perlu melakukan pemanfaatan teknologi. Kita perlu mendisrup diri kita sendiri, karena jika tidak maka akan terdisrup oleh pemain. Kami telah menyusun sebuah metode bernama Airport Digital Life Experience yang di dalamnya ada Customer Experience, Operating Efficiency, Business Enhancement.” ungkapnya.

Berakhirnya para pembicara memaparkan materi maka secara resmi Bandung ICT EXPO & ANJA 2017 resmi di tutup. Closing speech ceremony oleh Ketua Telkom Foundation, Dwi Sasongko S. Purnomo.

“Secara pribadi dan sebagai ketua yayasan merasa sangat bangga dengan acara ini yang ternyata diluar ekspektasi saya. Di usia yang relatif muda, dalam 3 tahun telkom university sudah bisa akreditasi A.Saya yakin di tahun kelima acara ini akan lebih apik lagi. Acara ini begitu viral di perbincangkan, di grup WA Telkom misalnya. Tidak hanya internal tapi juga eksternal, banyak sekali pemberitaan tentang Bandung ICT EXPO. Saya hanya berharap kita harus terus berubah dan berinovasi. Secara resmi acara ini saya nyatakan ditutup.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *