Mahasiswa Ikom Kembali Gelar Broadcast Movie Project

BANDUNG, TEL-U – Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Fakultas Komunikasi dan Bisnis Telkom University (Ikom FKB Tel-U) kembali menggelar acara tahunan yaitu Broadcast Movie Project (BMP). Bertajuk BMP 2016, acara ini digelar pada Kamis (25/02) di Aula Gedung Kawalusu FKB.

BMP merupakan acara tahunan yang diadakan sebagai persembahan terakhir dari mahasiswa akhir konsentrasi Broadcast, yang diisi dengan pemutaran (screening) film hasil karya tugas akhir dari mata kuliah Produksi Film, penampilan bintang tamu, serta penganugerahan kepada pemenang dari enam kategori.

Mereka terdiri dari Poster Terfavorit (Pandora); Trailer Terfavorit (Kakek Petualang); Best Script Dokumenter+Fiksi (Sintren Cirebon, Tiga Pertanyaan Kaisar); Best DOP Dokumenter+Fiksi (Mata Suar, Senja); Best Editor Dokumenter+Fiksi (M. Ganda Rahmalis – Kakek Petualang, Kevin Septhama & Numan Ghossany – Pandora); Best Director Dokumenter+Fiksi (Mata Suar, Senja) dan Best Film Dokumenter+Fiksi (Terlupakan, Senja).

Adapun pemberian penghargaan dari enam kategori tersebut berdasarkan hasil penilaian dewan juri yang terdiri dari empat dosen Ilmu Komunikasi.

Bekerjasama dengan Indonesia Mengajar, acara ini diadakan sebagai bahan pembelajaran bersama untuk ke depannya. Dihadiri oleh Wakil Dekan II, Dr Syariefuddin, KaProdi Ilmu Komunikasi, Rah Utami Nugrahani serta beberapa dosen dari Prodi Ikom, serta turut hadir salah satu perwakilan dari Indonesia Mengajar, Muhammad Farris Afif.

“Semoga kerja sama antara BMP dengan Indonesia Mengajar ini bisa terus berlanjut dan bisa menjadi kebanggaan tersendiri untuk anak-anak dari Ilmu Komunikasi Tel-U,” ujar Rah Utami, selaku Penanggung Jawab BMP 2016. Acara ini merupakan gelaran yang kedua kalinya setelah acara serupa diselenggarakan tahun lalu.

Mengusung konsep pasar malam dengan menonton beralaskan lantai, BMP 2016 sukses digelar dan mendapat perhatian yang luar biasa dari penonton yang kebanyakan berasal dari kalangan mahasiswa-mahasiswi Telkom University.

Ketua Pelaksana BMP 2016, Prima Hidayat berharap acara ini bisa lebih seru pada tahun mendatang. “Ngga nyangka banget, ternyata temen seangkatan banyak yang menghasilkan karya luar biasa kerennya. Bagi saya, BMP bukan sekedar penayangan karya semata, tapi sebuah proses untuk bisa saling menghargai karya satu sama lain,” katanya. (purel/BRR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *