Mahasiswa Tel-U Buka Posko Perduli Banjarnegara

BANDUNG, TEL-U – Longsor yang menerjang warga Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah menyisakan luka mendalam bagi para korban bencana. Puluhan rumah yang dihuni sekitar 300 jiwa dari 53 keluarga di Dusun Jemblung RT 05 RW 01, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, sekejap lenyap dari pandangan menyusul longsor yang terjadi Jumat (12/12) sekitar pukul 17.30 WIB.

Seperti diberitakan media massa, korban longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, hingga hari ini, Senin 15 Desember 2014, pukul 11.00, sudah menelan 47 korban tewas. Dari jumlah itu diketahui tujuh di antaranya anak-anak.

Tergerak untuk membantu sesama, Unit Pelaksana Teknis Kelompok Mahasiswa Pecinta Alam (KMPA) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) serta Fakultas Komunikasi dan Bisnis (FKB) Telkom University, PERIMATRIK mengajak segenap mahasiswa Telkom University untuk membantu ulurkan tangan bagi saudara-saudar kita yang menjadi korban tanah longsor di sana.

Kegiatan pengumpulan sumbangan bantuan ini juga bekerjasama dengan para organisasi mahasiswa (ormawa) seperti Badan Ekesekutif Mahasiswa (BEM) FEB, BEM FKB, Himpunan Mahasiswa Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika (Hima MBTI), Hima Ilmu Komunikasi dan Ilmu Administasi Bisnis.

Menurut Ketua Umum PERIMATRIK, Fidocia Wima Adityawarman, pihaknya berencana akan menyalurkan bantuan kepada korban di Banjarnegara pada hari Kamis (18/12). “Bantuan yang kami harapkan dapat dikumpulkan berupa pakaian, selimut, logistik makanan, obat-obatan dan uang tunai yang akan disumbangkan langsung kepada para korban nantinya,” katanya.

Sebenarnya, kata Fidocia, tim Perimatrik ingin turun langsung turut mengevakuasi korban. Namun pekan ini mahasiswa Tel-U tengah mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS). Jadi kami akan turun langsung setelah nanti terkumpul sumbangan dan meninjau langsung ke lapangan,” katanya.

Selain itu, menurut koordinator donasi, Afin Nuari, mahasiswa Tel-U juga akan fokus membantu program trauma healing bagi para korban terutama anak-anak. “Kemungkinan kita akan membantu posko trauma healing untuk anak- anak karena yang pasti terguncang dengan bencana besar seperti ini adalah anak-anak,” katanya.

Pengumpulan bantuan akan dibuka mulai hari Senin-Kamis selama 24 jam bertempat di Sekretariat PERIMATRIK, di samping kantin FKB. Adapun bantuan yang dapat disalurkan antara lain pakaian dan selimut, makanan instan, logistik, obat-obatan dan bantuan lainnya.

Selain itu Tim Perimatrik juga akan menggalang dana sumbangan bagi mahasiswa yang ingin menyumbang uang. Donasi bisa dikirim ke rekening Bank BNI dengan nomor rekening 0362148071 atas nama Azzah Hijaiyyah. Konfirmasi bantuan bisa menghubungi koordinator Tim Disaster Response Perimatrik Sdr Afin dengan nomor 081910167548 (purel/azzah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *