Telkom University – Telkom University (Tel-U) bersama Universitas Taruna Bakti melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Ruang Rapat, Fakultas Ilmu Terapan (FIT) pada Senin (17/2). Penandatanganan MoU ini mencakup penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, dan pengembangan sumber daya institusi.
Kegiatan MoU ini ditandatangani secara langsung oleh Rektor Telkom University, Prof. Dr. Adiwijaya bersama Rektor Universitas Taruna Bakti, Dr. Ir. H. Santo Dewatmoko, S.T., M.M., MA., IPU. yang disaksikan oleh jajaran rektor dan direktur dari kedua pihak.
Dalam sambutannya, Rektor Tel-U, Prof. Dr. Adiwijaya, mengungkapkan harapannya atas terjalinnya kerja sama ini. Ia menekankan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar formalitas, tetapi sebuah langkah nyata untuk menghadirkan lebih banyak manfaat bagi masyarakat.
“Kerja sama ini adalah langkah strategis dalam memperkuat kolaborasi dan memberikan dampak positif yang lebih luas. Dengan sinergi ini, kita tidak hanya membuka peluang bagi pengembangan akademik, tetapi juga mempersiapkan generasi muda yang lebih kompeten dan siap bersaing di industri,” ungkap Adi dengan penuh optimisme
Sementara itu, Rektor Universitas Taruna Bakti, Dr. Santo, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kesempatan berkolaborasi dengan Tel-U. Baginya, kerja sama ini bukan hanya sebuah pencapaian, tetapi juga peluang besar untuk tumbuh dan berkembang bersama.
“Ini adalah sebuah kebanggaan bagi kami, untuk bisa menjalin kerja sama dengan Tel-U. Kami melihat ini sebagai kesempatan emas untuk bergerak lebih cepat, mengejar ketertinggalan, dan terus belajar dari Tel-U yang sudah memiliki ekosistem akademik dan inovasi yang luar biasa. Semoga sinergi ini membawa manfaat besar bagi kedua institusi,” ujar Santo
Kegiatan ini tidak hanya sekedar penandatanganan kerja sama, tetapi juga menjadi ruang diskusi. Dalam sesi diskusi ini juga diperjelas betapa pentingnya pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga selaras dengan kebutuhan industri berdasarkan riset yang matang. Dengan strategi yang tepat, SDM dapat lebih adaptif dan siap menghadapi tantangan di lapangan.
Selain itu, tata kelola yang baik menjadi faktor kunci dalam memastikan kesiapan sumber daya dan fasilitas yang tersedia. Seluruh elemen harus saling bersinergi untuk mencapai komitmen bersama.
Penulis: Aprilia Sekar N | Editor: Adrian Wiranata | Foto: Public Relations