Telkom University sepakati kerjasama dengan Pemerintah Propinsi (pemprov) Jawa Barat. Penandatanganan kesepakatan bersama diwakilkan oleh Wakil Rektor IV, Dr. Muhammad Yahya Arwiyah, SH.,MH. Di saat yang sama, Pemprov Jabar dan Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) menandatangani kesepakatan bersama. Penandatanganan dilakukan oleh Ketua YPT Johni Girsang, MSc. Penandatanganan kesepakatan bersaama berlangsung pada acara Seminar dan Lokakarya Penguatan Sistem Inovasi yang berlangsung di Convention 1, Haris Hotel&Conventions Festival Citylink, Selasa (26/11/2013).
Kerjasama antara Pemprov dengan Telkom University mencakup penyeelenggaraan kerja praktek, riset, beasiswa, kerja industri, penyerapan alumni, pemanfaatan sarana prasarana/infrastruktur, dan pengabdian kepada masyarakat bagi mahasiswa dan dosen dilingkungan Telkom University. Kegiatan tersebut ditujukan untuk meningkatkan kemampuan di bidang akademik. Selain itu kerjasama juga berkaitan dengan pengembangan sumberdaya manusia di bidang teknologi informasi dan komunikasi serta industri kreatif di lingkungan Pemprov Jabar.
Sedangkan kerjasama antara pemprov Jabar dengan Telkom University meliputi peningkatan kemampuan di bidang akademik untuk siswa, mahasiswa, dan dosen di lingkungan YPT, serta membantu pengembangan sumberdaya manusia di bidang teknologi informasi dan komunikasi di lingkungan Pemprov Jabar. Kerjasama juga menyangkut kegiatan yang ditujukan untuk peningkatan hubungan kerjasama dengan institusi pendidikan, lembaga riset serta industri di bidang teknologi informasi dan komunikasi, di dalam negeri dan luar negeri yang dapat memberikan nilai tambah bagi kedua belah pihak.
Penandatanganan kesepakatan bersama disaksikan oleh peserta seminar yang datang dari kalangan bupati, walikota dan ketua DPRD dari berbagai wilayah Indonesia. Seminar lokakarya mendiskusikan tentang pengembangan bisnis dan masyarakat inovatif, sharing pengalaman tentang pendirian inkubator bisnis teknologi di daerah, sharing tentang inovasi-inovasi yang dilakukan PT Telkom unjutk Indonesia, serta diskusi tentang pemanfaatan teknologi informasi untuk pemasaran, serta peranan lembaga keuangan Bank/non Bank untuk perusahaan pemula berbasis teknologi. Pada kesempatan tersebut Direktur A-Medixe, Budi berbagi pengalaman tentang kisah kesuksesannya dalam membangun perusahaan yang berbasis paada teknologi. Direktur Pemberitaan Metro TV Suryopratomo menyampaikan presentasinya tentang peran media dalam pengembangan entrepreneur muda.